Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Borong Koas Kaki dari Pedagang Asal Solo saat Lari Pagi di Senayan

Kompas.com - 10/12/2023, 12:19 WIB
Syakirun Ni'am,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (Capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo memborong kaos kaki yang dijajakan pedagang asal Solo, Siti (59) di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

Ganjar tidak sengaja melihat Siti ketika berolahraga lari di kawasan car free day (CFD) Sudirman-Thamrin hari ini, Minggu (10/12/2023).

Ganjar pun menghampiri dan berdialog dengan perempuan yang sudah sepuh tersebut dan melihat barang dagangannya.

“Jualan apa, Bu? Dan asli mana?” tanya Ganjar, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi yang Kompas.com terima, Minggu.

“Asli Solo Pak, saya jualan kaos kaki, Pak,” jawab Siti.

Baca juga: Sekjen PDI-P Ungkap Program KTP Sakti Ganjar-Mahfud untuk Masyarakat Miskin

Ganjar kemudian memborong dagangan Siti. Pedagang itupun merasa senang bukan main.

“Alhamdulillah, saya senang banget,” ungkap Siti.

Siti kemudian berharap Ganjar bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik jika mendapat amanah dan terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2024.

"Harapannya (Pak Ganjar) bisa membawa lebih baik,” harap Siti.

Sebelum berlari di kawasan Senayan, Ganjar lebih dahulu menyusuri jalan Sudirman-Thamrin. Ia datang ke kawasan CFD itu menggunakan transportasi publik Light Rail Transit (LRT) dari stasiun Kuningan arah stasiun Dukuh Atas.

Baca juga: Mutiara Baswedan dan Alam Ganjar Belum Tertarik Terjun ke Dunia Politik

Ganjar yang mengatakan kaos putih dan topi menjadi sorotan masyarakat yang beraktivitas di kawasan CFD. Mereka menyapa mantan Gubernur Jawa Tengah itu sembari berlari.

Beberapa dari mereka bahkan mengajak berfoto dan dilayani oleh pasangan Mahfud MD tersebut.

"Selamat pagi Pak Ganjar, semangat larinya Pak,” kata sejumlah pelari yang menyapa Ganjar.

“Ayo semangat, semangat tambah lagi,” jawab Ganjar.

Setelah berlari sejauh sekitar 8 kilometer, Ganjar menutup kegiatan olahraganya dan pulang ke rumah menggunakan LRT.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Nasional
195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Nasional
Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com