Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Eks Anak Buah di Papua, Prabowo: Dulu Saya Enggak Kejam Kan?

Kompas.com - 10/11/2023, 19:26 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bertemu mantan anak buahnya yang pernah dia didik pada tahun 1996.

Dalam keterangannya, Jumat (10/11/2023), pertemuan itu terjadi ketika Prabowo menyalami satu-persatu prajurit TNI saat kunjungan kerja di Makodim 1710/Mimika Papua dalam rangka penyerahan bantuan sepeda motor yang akan diberikan kepada para prajurit TNI-Polri.

“Komando 74! Mantan rekrutan Bapak Jenderal," ujar eks anak buah Prabowo, Hengki M Haluk.

“Oh iya? Umur berapa waktu itu aku bawa sampai ke Jakarta?” kata Prabowo.

“Siap mohon izin 23 tahun," jawab Hengki.

Baca juga: Survei Poltracking: Suara NU dan Muhammadiyah Dikuasai Prabowo-Gibran

Kala itu, Prabowo masih menjabat sebagai komandan di Komando 74.

“Waktu itu aku masih langsing ya. Ini dulu, waktu masih muda saya bawa ke Jakarta satu komando ya," kata Prabowo.

“Siap, Komando 74," ucap Hengki M Haluk.

“Dulu saya ok ya, saya baik enggak?” kata Prabowo berkelakar.

“Siap, baik Bapak Jenderal," kata Hengki.

“Enggak kejam kan?” ucap Prabowo lagi ke Hengki.

Baca juga: Survei Poltracking: Suara NU dan Muhammadiyah Dikuasai Prabowo-Gibran

“Siap tidak,” jawab Hengki.

“Pelatih kadang-kadang harus keras ya,” ucap Prabowo

“Siap komandan," ujar Hengki.

dalam kesempatan ini, Prabowo menyerahkan 1.270 unit motor dinas untuk membantu tugas Babinsa di Papua.

Prabowo mengungkapkan, dirinya secara bertahap bakal memberikan total 75.000 unit motor dinas berbahan bakar minyak (BBM) maupun listrik untuk Babinsa di seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke 'Crazy Rich Surabaya'

MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke "Crazy Rich Surabaya"

Nasional
Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Nasional
Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Nasional
BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com