Anak-anak Presiden yang Masuk Barisan Tim Kampanye Prabowo-Gibran, Siapa Saja?

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak kurang dari 270 orang tergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Mulai dari elite partai politik, menteri dan wakil menteri Kabinet Indonesia Maju, anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), purnawirawan TNI/Polri, ulama, hingga pengusaha, tercatat sebagai tim pemenangan bakal pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Indonesia Maju itu.

Ada pula beberapa anak presiden yang tergabung dalam tim pemenangan Prabowo-Gibran. Siapa saja mereka?

1. Kaesang Pangarep

Putra bungsu Presiden Joko Widodo yang tak lain adik kandung Gibran, Kaesang Pangarep, dipercaya sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran.

Kaesang merupakan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kariernya di partai berlambang bunga mawar itu melesat dengan cepat.

Baca juga: TKN Prabowo-Gibran yang Gemuk, antara Akomodasi Pengusung dan Efek Kejut

Kaesang baru bergabung dengan PSI pada 23 September 2023. Dua hari setelahnya atau 25 September 2023, ia ditetapkan sebagai ketua umum.

Di bawah kepemimpinan Kaesang, PSI menyatakan dukungan buat Prabowo-Gibran sehari sebelum bakal capres-cawapres tersebut mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Kami, Partai Solidaritas Indonesia siap mendukung Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka,” ucap Kaesang di Djakarta Theatre, Jakarta, Selasa (24/10/2023).

2. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

AHY merupakan putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ketua Umum Partai Demokrat ini masuk dalam barisan Wakil Ketua Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, Demokrat tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan bersama Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres.

Nama AHY bahkan sempat disebut-sebut sebagai bakal cawapres terkuat pendamping Anies. Namun, pada akhir Agustus 2022, Demokrat hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan setelah Anies menggandeng Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon RI-2.

Baca juga: Prabowo: Ada Menteri Neoliberal di Kabinet, padahal Jokowi Selalu Pikirkan Rakyat Kecil

Berganti haluan, Demokrat merapat ke Koalisi Indonesia Maju dan mendukung Prabowo pada medio September lalu.

"Malam hari ini, Kamis tanggal 21 September 2023 pada Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat bertempat di Jakarta Convention Center, saya Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Demokrat secara resmi dan terbuka mendeklarasikan Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam Pemilu 2024," kata AHY, Kamis (21/9/2023).