Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ungkit Pilkada Solo, Projo Sebut Parpol Lebih Banyak Dorong Gibran Maju, ketimbang Jokowi

Kompas.com - 13/10/2023, 14:42 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bapilpres DPP Pro Jokowi (Projo) Panel Barus menilai, partai politik punya andil mendorong Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk ikut maju di dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Menurut dia, dorongan serupa juga pernah dialami Gibran ketika mencalonkan diri sebagai calon wali kota di Pilkada Solo tiga tahun lalu.

"Waktu itu saya datang ke Pak Jokowi, saya bilang, 'Pak enggak usah lah Gibran (maju Pilkada). "Oh iya enggak enggak,' kata dia (Jokowi)" cerita Panel dalam tayangan Gaspol! Kompas.com, dikutip Jumat (13/10/2023).

Baca juga: Soal Gibran Diisukan Jadi Cawapres Prabowo, Jokowi: Beberapa Bulan Enggak Ketemu

"Ini di Solo waktu Pilkada Solo. Jadi jangan dinarasikan bahwa inisiatif ini datangnya dari Pak Jokowi juga, atau Mas Gibrannya semata," sambung dia.

Tanpa menyebut parpol yang dimaksud, Panel mengaku, dorongan itu justru lebih besar dari mereka, ketimbang Jokowi.

"Iya dong. Ini kan ada kebutuhan strategic juga di partai, yang kemudian punya kalkulasi. Karena yang namanya partai kan dalam kontestasi pilkada kan juga pengen menang," imbuh dia.

Lebih lanjut, Panel bercerita ketika Gibran ditetapkan menjadi calon wali kota Solo.

Setelah itu, Panel bersama Projo mendatangi Jokowi kembali. Pada pertemuan itu, Panel meminta Jokowi sekali lagi mempertimbangkan dengan matang terkait Gibran.

Namun, respons Jokowi justru terkesan menyerahkan semuanya pada Gibran. Dalam arti menurut Panel, Jokowi tidak terlibat dalam kontestasi Gibran.

Baca juga: Yusril Ungkap Cawapres Prabowo Sebenarnya Sudah Mengerucut, tetapi Muncul Nama Gibran, Khofifah, Muhadjir

"Kita datang lagi nih ngobrol. 'Pak, ini kalau udah nyalon gini kalah, malu ini'. Pak Jokowi bilang waktu itu, 'Biarin saja biar dia tarung sendiri'. Gitu jawabannya. Biar dia hadapi itu. Itu faktanya," beber Panel.

Perlu diketahui, belakangan nama Gibran santer dikabarkan akan maju dalam kontestasi Pilpres 2024. Putra sulung Jokowi itu disebut akan mendampingi Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden.

Namun, terkait cawapres, Gibran masih terhalang ketentuan batas usia minimum pencalonan wapres yang kini masih digugat di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca juga: Sudah Sampaikan ke Jokowi soal Gibran Calon Kuat Jadi Cawapres, Projo: Tak Ada Reaksi

Adapun MK akan membacakan putusan terkait gugatan itu pada Senin (16/10/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com