Usulkan Gibran Cawapres Prabowo, Satria Gerindra: Perancis-Finlandia Dipimpin Anak Muda

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) Gerindra Bambang Haryadi menilai, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merupakan salah satu sosok pemimpin muda yang berhasil.

Hal itulah yang kemudian membuat organisasi sayap Partai Gerindra tersebut mengusulkan Gibran sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

"Kami meyakini bahwa umur bukan tolok ukur seseorang kapasitas dalam memimpin. Kami melihat banyak pemimpin muda yang sukses, Perancis dipimpin anak muda, trus Finlandia juga sama dipimpin anak muda juga oke," ujar Bambang dalam konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Usulkan Gibran Jadi Cawapres, Satria Gerindra Serahkan Keputusan kepada Prabowo dan KIM

Saat ini, ketentuan batas usia pencalonan capres-cawapres tengah digugat sejumlah pihak ke Mahkamah Konstitusi (MK). MK sendiri rencananya akan membacakan putusan terkait gugatan tersebut pada 16 Oktober 2023, atau tiga hari sebelum pendaftaran paslon ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Bambang berharap, pihaknya ingin ada keterwakilan anak muda yang maju saat Pilpres 2024.

"Jadi saya pikir kita kesampingkan dululah persoalan umur dan kita melihat Mas Gibran dalam memimpin di Surakarta di Solo, itu sudah cukup sukses," imbuh Ketua DPP Partai Gerindra ini.

Ia menambahkan, banyak pemimpin daerah yang saat ini berasal dari kalangan anak muda dan cukup berhasil. Misalnya, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak yang merupakan politikus Partai Demokrat.

Hal ini, menurutnya, cukup menjadi bukti bahwa tolok ukur keberhasilan seseorang menjadi pemimpin nasional ke depan, tak bisa didasarkan pada usia.

"Tapi, kita (lihat) adalah rekam jejak dan bukti yang sudah dilakukan. Gibran salah satu yang sudah membuktikan. Solo berkembang pesat menjadi kota wisata yang menjadi tujuan wisata kita bersama," ucap Bambang.

"Jadi itu kreatifitas kepemimpinan saya pikir akan menghasilkan kepemimpinan yang kuat dan baik gitu," imbuhnya.