Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[GELITIK NASIONAL] Persaingan Ketat Merebut Suara Nadhliyin

Kompas.com - 11/09/2023, 05:30 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selamat pagi sahabat Kompas.com. Gelitik Nasional kali ini akan merangkum perebutan suara kaum Nahdliyin dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Seperti pesta demokrasi sebelumnya, pesona kelompok Nahdliyin seolah memikat para kontestan.

Begitu juga dengan Pilpres 2024, sejumlah bakal calon presiden (capres) dan bakal calon wakil presiden (cawapres) mulai pasang kuda-kuda untuk bisa mengamankan suara kaum Nahdliyin.

Bahkan, sejumlah pihak tanpa malu-malu mengeklaim mendapat restu dari kiai Nahldatul Ulama (NU). Padahal, Pengurus Besar NU (PBNU) menegaskan bahwa posisinya independen.

Berikut para peserta Pilpres dan Pemilu 2024 yang mulai bertarung memperebutkan suara NU:

1. Anis dan Cak Imin

Sehari sebelum deklarsi di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/9/2023), bakal capres dan bakal cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin diklaim mendapat restu dari kiai NU.

"Sejak 3 hari lalu, kami sudah sowan ke sejumlah kiai dan ulama NU. Hasilnya mereka setuju dan 'Budal Gus'," kata Sekjen PKB Hasanudin Wahid seusai rapat pleno DPP PKB finalisasi Anies-Cak Imin di kantor DPW PKB Jatim di Surabaya, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: Mardiono: Kader NU Ada di Mana-mana, Paling Banyak di PPP

Klaim tersebut langsung dibantah oleh Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dalam konferensi pers yang digelar di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Sabtu (2/9/2023).

"Kalau ada klaim bahwa Kiai-Kiai PBNU merestui, itu sama sekali tidak benar karena sama sekali tidak ada pembicaraan dalam PBNU mengenai calon, sama sekali tidak pernah ada pembicaraan di PBNU tentang calon-calon presiden," kata Gus Yahya.

"Karena itu di luar domain kami sebagai organisasi keagamaan kemasyarakatan," sambung dia.

Gus Yahya mempersilakan setiap partai politik dan capres-cawapres yang akan berkontestasi dengan cara yang baik.

Ia menegaskan, PBNU tidak menunjuk atau mendukung calon tertentu dalam Pilpres kali ini.

"Parpol silakan berjuang untuk mendapatkan kepercayaan rakyat. Tapi saya ulangi sekali lagi tidak ada calon atas nama NU," pungkas dia.

2. PPP

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang kini berkaolisi dengan PDI Perjuangan (PDI-P) dalam mengusung Ganjar Pranowo juga mengaku mempunyai kedekatan dengan kelompok NU.

Plt Ketua Umum PPP Mardiono mengatakan bahwa kader NU banyak mengikuti politik praktis di PPP.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com