JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo menilai deklarasi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golkar untuk bergabung ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) tidak terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia mengaku tidak melihat deklarasi itu semakin menguatkan asumsi bahwa Jokowi mengarahkan dukungan kepada bacapres Prabowo Subianto, bukan dirinya.
"Oh, enggak, enggak," ucap Ganjar singkat, ditemui di kediaman keluarga Gus Dur, di Ciganjur, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2023) malam.
Baca juga: Beri Nasihat ke Ganjar, Sinta Nuriyah: Yang Diingat Itu, Tuhan Tidak Tidur
Ia mengaku tak mempersoalkan deklarasi kedua partai tersebut. Sebab, menurutnya, hal ini adalah kedaulatan setiap partai politik yang harus dihormati.
"Enggak apa. Itu hak mereka, setiap partai politik yang musti kita hormati. Sikap, boleh dong apapun itu," ujar Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah tersebut juga yakin dukungan ini adalah hal biasa dalam dinamika politik. Sebab, dukungan itu dinilai terjadi setelah elektabilitas tren dari Prabowo sedang meningkat.
"Biasanya kalau pengalaman dari tahun ke tahun itu selalu saja, ketika ada tren yang lagi naik, semua berbondong-bondong ke sana. Biasanya seperti itu, tapi enggak apa, itu hak yang musti kita hormati," beber Ganjar.
Sebagai informasi, Partai Gerindra dan PKB serta Partai Golkar dan PAN resmi berkoalisi untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Tak hanya berkoalisi, mereka juga menyatakan dukungan pencapresan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dalam acara pernyataan dukungan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu.
Baca juga: Kata Yenny Wahid Tentang Ganjar: Bukan Orang Asing, Kami Punya Kedekatan...
Deklarasi ini semakin memperbesar asumsi publik bahwa Jokowi yang kader PDI-P itu justru mendukung Prabowo sebagai capres ketimbang Ganjar.
Namun, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto meyakini bahwa Presiden Jokowi bakal mendukung Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hasto menyampaikan hal itu menanggapi pernyataan putra Jokowi sekaligus Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang mengatakan Jokowi sudah menentukan bakal calon presiden (bacapres) yang akan didukungnya.
“Haqqul yaqin itu Pak Ganjar Pranowo,” kata Hasto di halaman Masjid At-Taufik, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (28/7/2023) malam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.