Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
UNTUK NEGERI

Tekuni Agrobisnis, Talenta PYCH Binaan BIN Diapresiasi Presiden Jokowi

Kompas.com - 11/07/2023, 11:15 WIB
Anissa DW,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi dan memuji dedikasi para talenta binaan Papua Youth Creative Hub (PYCH) binaan Badan Intelijen Negara (BIN) yang secara tekun mengelola Waibu Agro Edu Tourism.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat mengunjungi fasilitas Waibu Agro Edu Tourism di Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (7/7/2023). Adapun kedatangan Jokowi disambut Kepala BIN sekaligus pembina PYCH Budi Gunawan.

Jokowi mengatakan, ia memang menginginkan anak-anak muda Papua terlibat langsung dalam berbagai program pembangunan di sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.

Dengan begitu, Papua yang mayoritas penduduknya merupakan usia produktif bisa mengalami lompatan kemajuan dan ikut mendorong kenaikan kesejahteraan masyarakat Papua.

Baca juga: Papua Street Carnival Kemenparekraf Jadi Ajang Pembuktian Para Talenta PYCH Binaan BIN

“Saya sangat senang karena kreativitas anak-anak muda di Papua ditampung dan diedukasi di sini. (Mereka) diberikan pembelajaran, baik mengenai packaging, hidroponik, peternakan ayam, perikanan, maupun pembuat pakan ternak dan ikan. Semuanya diadakan training, pelatihan di sini,” kata Jokowi dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (11/7/2023).

Untuk diketahui, PYCH merupakan wadah pengembangan generasi muda Papua di bawah binaan BIN. Kini, PYCH memiliki 12.000 anggota di seluruh Papua. PYCH juga mempunyai gedung modern sebagai pusat inkubasi industri kreatif yang terletak di tengah Kota Jayapura.

Adapun Waibu Agro Edu Tourism merupakan fasilitas pusat inkubasi agrobisnis milik PYCH. Fasilitas ini terbilang lengkap karena memiliki berbagai aspek yang diperlukan untuk membangun agrobisnis, seperti fasilitas laboratorium botani, hidroponik, garden bed, perkebunan, ladang jagung, rumah produksi benih, peternakan ayam, kolam apung, dan kolam bioflok.

Baca juga: Presiden Resmikan Gedung PYCH sebagai Wadah Pengembangan Potensi Anak Muda Papua

Tak hanya itu, sarana pengembangan pertanian, peternakan, dan perikanan tersebut juga didesain sebagai tempat wisata sekaligus edukasi. Dengan begitu, anak-anak muda Papua tertarik untuk datang, belajar, dan mau menggeluti bidang yang bisa menjadi sumber penghasilan serta peningkatan kesejahteraan keluarga.

Salah satu pencapaian signifikan Waibu Agro Edu Tourism adalah produksi bibit jagung. Sebelumnya, masyarakat Papua harus mengimpor bibit jagung. Saat ini, bibit jagung berkualitas sudah dapat dihasilkan secara lokal.

Jokowi pun berpesan kepada talenta PYCH untuk mengarahkan proses bisnis di Waibu Agro Edu Tourism sesuai dengan permintaan pasar. Sebab, menurutnya, permintaan pasar harus menjadi acuan dalam memulai produksi.

Baca juga: Tiba di Gedung PYCH Jayapura, Presiden Jokowi Disambut Puluhan Siswa

Sebagai contoh, jika permintaan pasar yang sedang tinggi adalah telur, produksi ayam petelur harus dilakukan. Sementara, jika permintaan tertinggi adalah daging ayam, budi daya ayam pedaging harus digenjot.

“Memulai dari pasar adalah hal penting. Semua harus dimulai dari permintaan pasar,” tegasnya.

Jokowi berharap, dengan keberadaan Waibu Agro Edu Tourism yang dikelola PYCH, anak-anak muda di Papua dapat menguasai pasar di masa depan. Menurutnya, produk unggulan yang dikemas dengan baik juga dapat menjadi oleh-oleh khas bagi siapa pun yang datang ke tanah Papua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com