Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arbain Tak Genap 40 Waktu, Jemaah Haji Diimbau Lakukan Jamak Taqdim

Kompas.com - 16/06/2023, 23:18 WIB
Reni Susanti,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

MADINAH, KOMPAS.com - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi meminta jemaah haji yang belum menggenapkan ibadah sunnah arbain 40 waktu untuk menjalankan jamak taqdim.

Jamak taqdim adalah menggabungkan dua salat fardu untuk dikerjakan bersama-sama pada waktu salat yang pertama. Biasanya, jemaah haji melakukan jamak takdim untuk salat Maghrib dan Isya.

Anjuran tersebut menyikapi aturan dari Pemerintah Arab Saudi yang memberikan batas akhir pemberangkatan jemaah haji dari Masjid Bir Ali pukul 21.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

"Di Bir Ali pendorongan yang sudah ditetapkan itu tidak lebih dari pukul 9 malam. Makanya kementerian haji menetapkan tidak ada yang lebih dari pukul 18.00 WAS pemberangkatan dari hotel. Ditambah 30 menit sehingga tidak lebih dari 21.00," ujar Kasi Bimbad Daker Madinah Yendra Al Hamidy, Kamis (15/6/2023).

Baca juga: Cerita Mustiko, Petugas Haji yang Bajunya Kerap Basah Dipipisi Jemaah Lansia

Yendra mengakui, ada beberapa persoalan terkait batas akhir Arbain jemaah haji. Di mana ada jemaah yang batas akhir Arbainnya di Maghrib dan Isya.

"Untuk yang batas akhir arbainnya Maghrib, masih diizinkan Salat Maghrib di Masjid Nabawi. Setelah itu langsung diberangkatkan," ucapnya.

Bagi jemaah haji yang batas akhir arbainnya Isya disarankan jamak taqdim dengan Maghrib. Setelah itu langsung diberangkatkan ke Bir Ali.

"Ini karena aturan dari Arab Saudi pendorongan itu pukul 18.00 normalnya. Sehingga bagi yang arbainnya terakhir Isya berdasarkan aturan tadi maka tidak mungkin mereka melakukan arbain, mengingat aturan pukul 18.00 tadi. Makanya disarankan jamak taqdim," papar dia.

Baca juga: 40 Anggota DPR ke Mekkah untuk Awasi Haji, Disebut Tak Semua Pakai Garuda

Imbauan ini telah disosialisasikan kepada para bimbingan ibadah (bimbad) haji.

"Bagi yang arbainnya Isya maka kita anjurkan mereka untuk ambil jamak taqdim Salat Isya-nya. Sehingga kelonggaran yang diberikan Arab Saudi bisa kita laksanakan, jemaah pun bisa aman," ucap dia.

Dia menegaskan, ibadah jamak taqdim untuk menggenapkan arbain yang dilakukan jemaah haji tetap sempurna.

"Kalaupun tidak sempurna, tidak ada hubungannya dengan sah tidaknya haji karena itu merupakan sunnah ghoira mu'akaddah," ucap dia.

Di sisi lain, Yendra mengatakan, pemberangkatan jemaah haji gelombang 1 ke Makkah dijadwalkan terakhir pada Jumat, 16 Juni 2023.

Namun, terkait dengan adanya jemaah dari kloter tambahan maka ada kemungkinan diperpanjang waktunya hingga Jumat, 23 Juni pekan depan.

"Hari ini baru tiba di Madinah jemaah haji dari embarkasi Banjarmasin (BPN)," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com