Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Klaim Belum Bahas dengan Prabowo Soal Opsi Jadi Cawapres Ganjar

Kompas.com - 28/04/2023, 08:36 WIB
Tatang Guritno,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku, belum membahas dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto soal wacana menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo.

Keduanya diketahui sempat bertemu di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Sabtu (22/4/2023) malam.

“Itu kami belum bahas, karena itu masih berproses. Jadi itu belum dibahas di KIB (Koalisi Indonesia Bersatu),” ujar Airlangga dalam konferensi pers di rumah dinasnya, Kompleks Kementerian, Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (27/4/2023). 

Baca juga: 3 Ketua Umum Partai dari KIB Berkumpul di Rumah Airlangga

Ia juga mengatakan, keputusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) turut mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) belum menjadi keputusan bersama di internal KIB.

“Itu adalah keputusan internal PPP, jadi belum dibahas di forum KIB,” ucap dia.

Di sisi lain, ia menyatakan menghormati keputusan PPP dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang digelar di Yogyakarta pada Selasa (25/4/2023).

Airlangga menekankan bahwa setiap anggota KIB bebas menjalankan mekanisme internal partainya masing-masing sekalipun keputusan pengusungan capres berbeda satu sama lain.

“Tentu KIB menampung seluruh aspirasi yang dibawa oleh partai masing-masing. Jadi kalau keluarga, KIB ini seperti keluarga,” tutur dia. 

“Jadi masing-masing kami berbicara atas nama KIB dan atas nama partai. Kemudian kita rundingkan kembali secara internal,” imbuh Airlangga.

Baca juga: Saat Sandiaga Bertemu Khusus dengan Jokowi di Tengah Isu Jadi Cawapres Ganjar

Diketahui saat ini KIB yang dihuni oleh Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tengah menjajaki koalisi besar bersama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang beranggotakan Partai Gerindra serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Di sisi lain, PDI-P telah resmi mengusung Ganjar sebagai capres di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023).

Prabowo kemudian sempat menemui Presiden Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah, Sabtu pagi. Seusai pertemuan, Prabowo menunjukan sinyal penolakannya ketika ditanya wartawan soal wacana menjadi cawapres bagi Ganjar.

“Partai mencalonkan saya sebagai capres. Partai saya agak kuat sekarang,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com