Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPR Sebut Jokowi Harus Tuntaskan Persoalan HAM Berat Sebelum Masa Jabatannya Habis

Kompas.com - 13/01/2023, 19:25 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR Taufik Basari meminta Presiden Joko Widodo melakukan langkah lanjutan usai mengakui 12 pelanggaran hak asasi manusia (HAM) masa lalu.

Ia mengatakan, Jokowi harus bisa menunjukan komitmennya menuntaskan persoalan tersebut sebelum masa jabatannya habis pada Oktober 2024.

“Kita perlu menagih langkah-langkah lanjutan tersebut, yang sebisa mungkin dapat dilakukan segera dalam masa pemerintahan Presiden Jokowi hingga berakhir 2024,” ujar Taufik pada Kompas.com, Jumat (13/1/2023).

“Karena penuntasan pelanggaran HAM masa lalu telah menjadi janji politik Presiden Jokowi sejak tahun 2014,” tambah Politikus Partai Nasdem itu.

Baca juga: Janji Jokowi soal 12 Pelanggaran HAM Berat Dinilai Masih Banyak Kelemahan

Ia mendorong pemerintah melakukan langkah nyata usai pengakuan tersebut, termasuk memasukkan upaya pengungkapan pelanggaran HAM berat masa lalu dalam APBN.

Selain memulihkan hak-hak korban, lanjut dia, pemerintah juga punya tanggung jawab untuk menjelaskan 12 peristiwa pelanggaran HAM berat masa lalu tersebut.

“Korban dan publik juga memiliki hak untuk tahu akan kebenaran, karena itu dengan pengakuan ini pemerintah harus memastikan pengungkapan fakta atas peristiwa yang terjadi dan menjadikan sejarah resmi yang diakui oleh negara,” tuturnya.

Baca juga: Akui 12 Pelanggaran HAM Berat, Jokowi Diminta Perintahkan Jaksa Agung Tindak Lanjuti Laporan Komnas HAM

Taufik menambahkan, proses penegakan hukum, dan pengungkapan kebenaran harus sama-sama berjalan, tidak saling bergantung.

“Karena itu, langkah segera sudah bisa dilakukan, utamanya untuk mengungkapkan kebenaran, menelusuri fakta-fakta, mengidentifikasi korban, dan memenuhi haknya,” imbuh dia.

Diketahui Jokowi telah meminta maaf dan mengakui 12 peristiwa pelanggaran HAM masa lalu. Adapun peristiwa tersebut adalah:

1. Peristiwa 1965-1966
2. Peristiwa Penembakan Misterius 1982-1985
3. Peristiwa Talangsari, Lampung 1989
4. Peristiwa Rumoh Geudong dan Pos Sattis, Aceh 1989
5. Peristiwa Penghilangan Orang Secara Paksa 1997-1998
6. Peristiwa Kerusuhan Mei 1998

Baca juga: Pengakuan Jokowi Terkait Pelanggaran HAM Berat Dinilai Sekadar Aksesori Politik
7. Peristiwa Trisakti dan Semanggi I - II 1998-1999
8. Peristiwa Pembunuhan Dukun Santet 1998-1999
9. Peristiwa Simpang KKA, Aceh 1999
10. Peristiwa Wasior, Papua 2001-2002
11. Peristiwa Wamena, Papua 2003
12. Peristiwa Jambo Keupok, Aceh 2003

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com