Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia-Malaysia Segera Teken Perjanjian soal Perbatasan

Kompas.com - 09/01/2023, 17:38 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengungkapkan, Indonesia dan Malaysia sepakat untuk segera menandatangani sejumlah kesepakatan mengenai perbatasan.

Hal ini disampaikan Jokowi dalam keterangan pers bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim seusai pertemuan bilateral di Istana Bogor, Senin (9/1/2023).

"Kita telah membicarakan dan bersepakat agar MoU Perbatasan Darat segmen Sebatik dan segmen Sinapat Sesai dapat ditandatangani tahun ini," kata Jokowi, Senin.

Baca juga: Bertemu Anwar Ibrahim, Jokowi Sebut Perusahaan Malaysia Teken 11 Letter of Intent soal IKN Nusantara

Ia menyebutkan, perjanjian antara Indonesia dan Malaysia terkait perbatasan di wilayah Laut Sulawesi dan Selat Malaka bagian selatan juga akan disepakati tahun ini.

Di samping itu, Jokowi juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Malaysia yang mendukung perjanjian flight information region (FIR) antara Indonesia dan Singapura.

"Dengan dukungan ini, proses berikutnya di ICAO akan dapat dilanjutkan," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi-Anwar Ibrahim Bertemu, Sepakat Lawan Diskriminasi terhadap Sawit

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menambahkan, Indonesia dan Malaysia juga sepakat memperkuat kerja sama di sektor minyak sawit melalui Council of Palm Oil Producing Countries (CPOPC).

"Untuk meningkatkan pasar minyak kelapa sawit dan memerangi diskriminasi terhadap kelapa sawit," ujar Jokowi.

Sementara itu, Anwar menyambut baik inisiatif terkait sejumlah upaya kerja sama tersebut.

Anwar juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi Indonesia dalam memajukan pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: Jokowi: Malaysia Bukan Hanya Tetangga Dekat Indonesia

"Saya mendapatkan dua ide yang akan saya selesaikan untuk dituntaskan di Malaysia tentang hilirisasi dan juga digital ekonomi dan teknologi," kata Anwar.

"Saya akan manfaatkan pengalaman dan kontribusi beliau, dan insya Allah kita akan dapat bantu memacu pertumbuhan ekonomi di Malaysia dan pastinya juga bersama dengan Indonesia dengan lebih meyakinkan," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com