Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Duga Penyebab Kebakaran Tangki di Kilang Pertamina Cilacap akibat Sambaran Petir

Kompas.com - 15/11/2021, 15:24 WIB
Tsarina Maharani,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes (Pol) Ahmad Ramadhan mengungkapkan, sejauh ini polisi menduga penyebab kebakaran tangki di Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit IV Cilacap akibat sambaran petir.

Dugaan ini berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan petunjuk dari CCTV di sekitar lokasi.

"Sementara ini penyidik Polda Jawa tengah menduga bahwa penyebab kebakaran sesuai keterangan saksi dan dari petunjuk CCTV adalah induksi akibat sambaran petir," kata Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (15/11/2021).

Ramadhan mengatakan, total ada enam saksi yang diperiksa. Lima saksi berasal dari eksternal dan satu saksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Lima orang saksi eksternal menyatakan benar adanya hujan dan petir di sekitar lokasi pada Sabtu (13/11/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Kebakaran Tangki di Kilang Cilacap, Pertamina Diminta Audit Sistem Pengamanan

Sementara itu, jumlah CCTV yang diperiksa ada tujuh. Menurut Ramadhan, dari dua CCTV yang ada di sekitar lokasi, pada pukul 19.10 terlihat kilatan cahaya atau petir.

"Lalu tidak berselang lama timbul kebakaran akibat petir menyambar tangki area 36T102," ujarnya.

Ramadhan menuturkan, saat ini Mabes Polri telah menurunkan tim dari Laboratorium Forensik (Labfor) dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) untuk mengusut peristiwa tersebut.

Ia menegaskan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu.

"Tentunya untuk melakukan pendalaman. Kami sampaikan juga kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, tapi tentunya ada kerugian materil," ujarnya.

Diberitakan, tangki berisi komponen produk pertalite dengan kapasitas sekitar 31.000 kiloliter di PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit IV Cilacap terbakar, Sabtu (13/11/2021) malam.

Baca juga: Bakal Olah TKP Kebakaran di Kilang Pertamina Cilacap, Polri Tunggu Temuan Inafis dan Puslabfor

Pihak Pertamina menyatakan, api sudah padam total pada Minggu pagi pukul 07.45. Dalam insiden kali ini, tak ada korban jiwa, tetapi sedikitnya 80 warga sekitar mengungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BKKBN Masih Verifikasi Situasi Stunting Terkini di Indonesia

BKKBN Masih Verifikasi Situasi Stunting Terkini di Indonesia

Nasional
Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Nasional
Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com