Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Gelar Muswil untuk Konsolidasi Nasional Jelang Pemilu 2024

Kompas.com - 22/05/2021, 11:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi mengatakan, partainya menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) yang dilakukan secara maraton sejak April hingga awal Juni 2021.

Gelaran Muswil tersebut merupakan ajang konsolidasi nasional dalam upaya menyongsong Pemilu 2024.

"Muswil merupakan salah satu langkah untuk melakukan konsolidasi tingkal nasional," kata Arwani dalam keterangannya, Sabtu (22/5/2021).

Arwani melanjutkan, diadakannya Muswil juga untuk menentukan ketua dan kepengurusan DPW periode 2021-2026.

Baca juga: Pesan Ketum PPP Saat Halalbihalal Virtual: Terapkan Prokes agar Tak Terjadi Tsunami Covid-19

Menurut dia, pemilihan ketua dan kepengurusan DPW itu dilakukan dengan menerapkan sistem formatur.

"Kami yakin Muswil yang menerapkan sistem formatur dalam memilih ketua DPW dan menentukan kepengurusan DPW akan menghasilkan kepengurusan wilayah yang kuat," ujarnya.

Arwani mengatakan, para ketua dan pengurus DPW selanjutnya akan melakukan langkah-langkah nyata dalam rangka pemenangan Pemilu 2024.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini menambahkan, partainya sengaja melakukan konsolidasi sejak dini dalam mempersiapkan pemenangan Pemilu 2024.

"Kepengurusan DPW yang kuat di 34 provinsi merupakan sebuah modal besar dalam mencapai kejayaan PPP kembali," terangnya.

Ia menekankan, proses pergantian kepengurusan DPW di seluruh Indonesia akan berjalan lancar dengan mengedepankan asas musyawarah dan mufakat.

Baca juga: Buka Peluang Usung Kader pada Pilpres 2024, PAN Tetap Akan Realistis

Arwani mengklaim, proses kaderisasi kepengurusan juga berjalan dengan baik karena semua unsur kader PPP di semua daerah menyadari untuk kembali membesarkan PPP.

"Konsolidasi dan soliditas kader saat ini terlihat nyata dari tingkat pusat hingga daerah," ucapnya.

Dia menyebut, saat ini konsolidasi sudah dilakukan di setiap DPW PPP seperti Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Barat, dan lainnya.

Pada akhir pekan ini, lanjut dia, Muswil juga diselenggarakan di Sulawesi Selatan, Gorontalo, Bengkulu. Kemudian diikuti oleh Sumatera Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur dan provinsi lainnya.

"Setelah berkeliling ke berbagai daerah, kami melihat semua kader memiliki semangat yang sama untuk membesarkan partai," klaim Arwani.

Atas hal tersebut, Arwani meyakini bahwa saat ini sudah tidak ada celah perpecahan dalam partai. Ia meyakini, semua kader akan bergerak bersama untuk membesarkan partai.

Di samping itu, ia mengungkapkan bahwa DPP PPP juga memiliki program yang terstruktur dan terukur guna mencapai target pemenangan Pemilu 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com