Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Jemaah Umrah di Masa Pandemi: Dulu Tawaf Bisa Dekati Kabah, Sekarang Tidak..

Kompas.com - 11/11/2020, 16:25 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Arab Saudi telah mengizinkan Indonesia untuk kembali melaksanakan ibadah umrah mulai 1 November 2020.

Gelombang pertama jemaah umrah asal Indonesia seperti diketahui berangkat pada Minggu (1/11/2020) dan melakukan ibadah umrah pada Rabu (4/11/2020).

Lalu seperti apa cerita dari pelaksanaan ibadah umrah di masa pandemi?

Seorang jemaah umrah asal Indonesia yaitu Nana Sujana Gaido menceritakan pengalamannya lewat diskusi virtual, Rabu (11/11/2020).

Baca juga: Jemaah Umrah yang Tiba di Tanah Air Akan Dites Usap

Berdasarkan cerita dia, ada banyak perbedaan yang terlihat saat pelaksanaan ibadah umrah di masa pandemi.

Ia mengatakan, perbedaan paling mencolok adalah kini jemaah tidak boleh mendekat ke Kabah.

"Intinya pelaksanaan umrah sekarang tidak boleh mendekat ke Kabah. Dulu kita Tawaf itu kan bisa mendekat ke Kabah, sekarang kan harus di luar," kata Nana.

Kemudian, pada saat masuk ke Masjidil Haram di mana jemaah biasanya mencium Hajar Aswad, kini tidak diperbolehkan.

Baca juga: INFOGRAFIK: Syarat dan Aturan Umrah pada Masa Pandemi Covid-19

Hal ini sesuai dengan keputusan Pemerintah Arab Saudi pada saat mengizinkan penyelenggaraan ibadah haji 1441 Hijriah secara terbatas pada Juli 2020.

Kala itu, seperti diberitakan, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Saudi (Weqaya) mengatur protokol untuk menurunkan tingkat penularan dan memastikan keamanan para jemaah.

Berbagai pembatasan dan larangan harus dipatuhi oleh jemaah. Salah satunya larangan menyentuh Kabah dan Hajar Aswad.

Baca juga: Biaya Karantina Jemaah Umrah yang Terpapar Covid-19 Ditanggung Asuransi

"Jadi kita hanya wajibnya saja, niat gitu dari mulai Hajar Aswad sampai ke Hajar Aswad terus habis itu shalat di belakang makam Ibrahim, biasa berdoa di luar," tuturnya.

Kemudian, lanjutnya, tidak ada Tawaf Sunah di masa pandemi.

Hal itu, kata dia, karena yang boleh melakukan Tawaf hanya yang melaksanakan ibadah umrah.

Sebelumnya, gelombang pertama jemaah umrah asal Indonesia diketahui sebanyak 224 orang. Jemaah berangkat melalui Bandara Soekarno-Hatta dan tiba di Arab Saudi Minggu (1/11/2020) pukul 18.16 waktu setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com