Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN Resmi Dukung Menantu Presiden Jokowi di Pilkada Medan

Kompas.com - 02/09/2020, 19:46 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Amanat Nasional (PAN) resmi mendukung menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution dan pasangannya, Aulia Rahman di Pilkada Medan 2020.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno menyerahkan secara langsung surat keputusan (SK) terkait dukungan partai kepada Bobby di Kantor DPP PAN, Jakarta, Rabu (2/9/2020).

Eddy menilai, sosok Bobby yang muda dan progresif mampu melahirkan terobosan untuk membawa perubahan di kota Medan menjadi kota yang modern, baik dalam sektor ekonomi, pariwisata dan kebudayaan.

"PAN yakin Bobby akan menjadi pemimpin yang mampu berpikir out of the box, sekaligus amanah untuk Kota Medan yang lebih maju dan sejahtera," kata Eddy dalam keterangan tertulis, Rabu (2/9/2020).

Baca juga: Respons PAN, Sekjen PDI-P Optimistis Bobby Nasution Menang di Pilkada Medan

Eddy mengatakan, dukungan untuk Bobby sebagai bukti konsistensi PAN memberikan kesempatan bagi calon pemimpin muda untuk tampil sebagai calon kepala daerah sekaligus lokomotif perubahan di daerahnya.

"PAN optimistis Bobby mampu membuktikan bahwa anak muda bisa membawa perubahan untuk Kota Medan," ucap dia. 

Baca juga: Partai Golkar Dukung Bobby Nasution-Aulia Rahman di Pilkada Medan

Dalam kesempatan yang sama, Bobby mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen Eddy Soeparno yang sudah memberikan dukungan sejak masa masa awal pencalonan.

"Terima kasih untuk PAN, Pak Zul dan Mas Eddy yang selama ini sudah mendukung dan selalu memberikan masukan kepada kami. Dukungan resmi dari PAN ini menambah semangat bagi kami untuk bekerja keras demi Kota Medan yang lebih baik," kata Bobby.

"Kami tentu berharap PAN bersama partai partai lain bekerja sama menjadikan Pilwakot Medan damai dan kemenangan bisa diraih untuk semua," ucap dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com