Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gugus Tugas: Alami Beberapa Gejala Saja, Bisa Jadi Positif Covid-19

Kompas.com - 15/04/2020, 17:14 WIB
Sania Mashabi,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seseorang yang terjangkit virus corona (Covid-19) tidak mesti mengalami seluruh gejala klinis penyakit tersebut.

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, bahkan seseorang yang hanya mengalami satu gejala saja, bisa jadi virus corona telah masuk ke dalam tubuhnya.

"Dalam keadaan pandemi, kita harus lebih waspada. Karena muncul beberapa gejala saja, tetap bisa mengarah ke situ (positif Covid-19). Tidak harus seluruhnya," ujar Wiku dalam konferensi video di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (15/4/2020).

Baca juga: Hati-hati, Covid-19 Tersebar dari Orang Tanpa Gejala

Gejala yang dimaksud, antara lain demam tinggi, pilek, batuk, sakit tenggorokan, hingga sesak napas.

Namun demikian, Wiku juga meminta orang yang memiliki salah satu gejala tersebut untuk tetap tenang.

Sebab, meskipun mengidap salah satu gejala Covid-19, belum tentu dia terjangkit virus corona. Bisa saja ia mengidap flu musiman.

"Satu gejala saja, itu pasti salah satu gejala juga dari Covid. Tapi kan belum tentu Covid," ujar Wiku.

Baca juga: Dua Pasien Positif Corona Tanpa Gejala di Padang Dinyatakan Sembuh

Oleh sebab itu, Wiku mengingatkan agar masyarakat tetap waspada atas penularan virus corona lantaran ada orang yang terjangkit, namun hanya memiliki gejala yang ringan. Bahkan tidak ada.

"Itu yang disebut dengan orang tanpa gejala. Orangnya sudah terkena virus itu namun dia tidak demam, batuk, atau sakit tenggorokan," ucap Wiku.

Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, ada dua faktor penyebab penyebaran virus corona ( Covid-19) di masyarakat.

Salah satu faktor penyebarannya, yakni masih adanya sumber penularan Covid-19 tanpa gejala di tengah masyarakat.

Baca juga: Waspada, Ada Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Tengah Masyarakat

"Yang harus kita perhatikan, pertama masih ada kasus positif tanpa gejala, tanpa keluhan yang masih berada di tengah-tengah masyarakat. Ini menjadi sumber penularan," kata Yuri saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (14/4/2020).

Faktor lainnya, lanjut Yuri, masyarakat rentan banyak yang tidak mematuhi aturan untuk tetap berada di rumah.

Kemudian, melanggar aturan menggunakan masker ketika keluar rumah serta tidak rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertemu Mendagri Tito, Menpan-RB Apresiasi Capaian Reformasi Birokrasi Kemendagri

Bertemu Mendagri Tito, Menpan-RB Apresiasi Capaian Reformasi Birokrasi Kemendagri

Nasional
Soal Pengusungan Anies-Sohibul, PKB Ingatkan PKS Jangan 'Bypass'

Soal Pengusungan Anies-Sohibul, PKB Ingatkan PKS Jangan "Bypass"

Nasional
Jaksa KPK: Surat Tuntutan SYL dkk Setebal 1.576 Halaman

Jaksa KPK: Surat Tuntutan SYL dkk Setebal 1.576 Halaman

Nasional
Zulhas Disebut Akan Dipilih Secara Aklmasi untuk Kembali Pimpin PAN

Zulhas Disebut Akan Dipilih Secara Aklmasi untuk Kembali Pimpin PAN

Nasional
MPR RI Pastikan Amendemen UUD 1945 Tidak Bisa Dilakukan Periode Ini

MPR RI Pastikan Amendemen UUD 1945 Tidak Bisa Dilakukan Periode Ini

Nasional
Pegawai Kemenkominfo yang Kedapatan Main Judi Online Terancam Dipecat

Pegawai Kemenkominfo yang Kedapatan Main Judi Online Terancam Dipecat

Nasional
Menkominfo, Kepala BSSN dan Sejumlan Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Menkominfo, Kepala BSSN dan Sejumlan Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Nasional
Menkominfo dan BSSN Beda Suara soal Pengungkapan Peretas PDN

Menkominfo dan BSSN Beda Suara soal Pengungkapan Peretas PDN

Nasional
Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak 'Back Up' Data PDN Sebab Anggaran

Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak "Back Up" Data PDN Sebab Anggaran

Nasional
PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

Nasional
Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Nasional
Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Nasional
Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Nasional
Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Nasional
Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com