Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencalonan Gibran Rakabuming dan Atensi Khusus Megawati...

Kompas.com - 13/12/2019, 06:18 WIB
Tsarina Maharani,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota dalam Pilkada Solo 2020 melalui PDI Perjuangan, Gibran Rakabuming Raka bakal mendapatkan atensi khusus dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Mega disebut bakal langsung turun tangan terhadap pencalonan Gibran.

Alasannya, sejak awal, langkah putra Presiden Joko Widodo itu telah menjadi perhatian luas publik.

Ketua DPP PDI Perjuangan Bambang Wuryanto menyatakan, Mega pun bakal terus mengikuti proses pencalonan Gibran.

"Hari ini Gibran daftar. Pasti Ibu (Mega) ngikutin. Itu atas dasar kebiasaan yang beliau jalani, yang berdampak pada politik nasional, Ibu pasti akan ada perhatian sendiri. Memberikan atensi khusus," kata Bambang di DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (12/12/2019).

Baca juga: Gibran Resmi Maju Pilkada 2020, Pesan dari Jokowi hingga Dikritik Terlalu Ngebet

Atensi khusus yang dimaksud, yakni berupa penyampaian pandangan-pandangan pribadi dari Mega sendiri.

Sementara itu, Bambang mengakui, Megawati tidak begitu banyak berkomentar untuk calon-calon lain, terutama yang tidak menjadi perhatian publik secara nasional.

"Kalau yang berdampak nasional itu pasti Ibu punya pendapat sendiri. Kami boleh saja berpendapat. Tapi kalau yang ada dampak skala nasional, Ibu akan turun tangan sendiri," tutur Bambang.

Kendati demikian, Bambang memastikan bahwa proses seleksi bagi Gibran maupun calon-calon lain tetap sama. Rekomendasi partai bagi para calon dikeluarkan oleh ketua umum dan sekjen.

Ia menjamin tidak ada karpet merah bagi Gibran. Apabila pada akhirnya Megawati memutuskan untuk mengusung Gibran pada Pilkada Solo 2020, maka artinya itu menjadi keputusan tetap partai.

Baca juga: Gibran Daftar Pilkada Solo, PDI-P Sebut Megawati Akan Beri Atensi Khusus

"Dalam proses penjaringannya, di partai ini equal treatment. Semua diperlakukan sama. Mohon izin, tentu Mas Gibran tidak diberikan karpet merah. Bahwa soal keputusan ketua umum ya, monggo," kata Bambang.

Hal senada dinyatakan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani.

Dia mengatakan, Gibran akan mengikuti mekanisme internal partai untuk dapat maju sebagai calon Wali Kota Solo 2020.

"Ini kan hak politik individu dan hak politik dari Gibran untuk bisa maju menjadi salah satu calon Wali Kota Solo. Ya, selama itu mengikuti mekanisme internal yang ada di PDI-P kita persilakan," ujar Puan.

Ia juga menegaskan bahwa tidak ada perlakuan istimewa untuk Pilkada di Solo. Semua calon di seluruh daerah harus mendapatkan restu dari Megawati untuk diusung PDI Perjuangan.

Baca juga: Gibran Dapat Pesan Khusus dari Jokowi Sebelum Maju Pilkada Solo

Halaman:


Terkini Lainnya

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com