Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Subianto Dianugerahi Gelar Bangsawan Kesultanan Kadriah Pontianak

Kompas.com - 17/03/2019, 16:37 WIB
Kristian Erdianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto melanjutkan lawatan politiknya ke Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Dalam kunjungannya itu, Prabowo menerima gelar bangsawan dari Kesultanan Kadriah Pontianak.

Baca juga: Ini Momen Berharga, Kami Ingin Dengar Buah Pikiran dari Prabowo...

Gelar bangsawan Kesultanan Pontianak diberikan langsung oleh Sultan Pontianak IX Syarif Machmud Alkadrie kepada Prabowo.

"Sesungguhnya sultan memberikan gelar adat bangsawan Datuk Sri Setia Negara agar selalu menjadi tanggung jawab menerapkan ajaran Al-Quran dan sunnah," ujar Sultan Syarif seperti dikutip dari siaran pers tim media center pasangan Prabowo-Sandiaga, Minggu (17/3/2019).

Proses pemberian gelar bangsawan diawali dengan pembacaan sholawat Diba'i oleh pemuka adat Kesultanan Pontianak.

Baca juga: Kunjungan ke Banten, Prabowo Minta Warga Menangkan 95 Persen

Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan sumpah penganugerahan gelar bangsawan Kesultanan Pontianak.

Dalam prosesi itu, Prabowo diminta memegang teguh ajaran agama sebagaimana telah tertulis dalan Al-Qur'an dan sunnah.

Usai dianugerahi gelar bangsawan, Prabowo tampil mengenakan baju adat Kesultanan Pontianak.

Baca juga: Jika Terpilih, Prabowo-Sandiaga Akan Terapkan Libur Sekolah Sebulan Penuh Saat Ramadhan

Ia mengenakan baju setelan warna gading, ikat kain tenun merah bersulam emas di pinggang, selempang kain warna emas dan peci berwarna emas.

Di dadanya tersemat dua tanda bintang.

Seusai prosesi adat itu, Prabowo resmi menjadi bagian dari keluarga besar Kesultanan Pontianak. Sebagai keluarga, Prabowo diminta menjaga nama baik kesultanan.

"Kami tabalkan sebagai Datuk Sri Setia Negara yang merupakan seorang bangsawan Kesultanan Pontianak. Sejak diangkat gelar kebangsawanan ini, maka bersatulah persaudaraan kita dunia akhirat. Jaga kehormatan dan martabat kesultanan ini," kata Sultan Syarif.

Baca juga: Prabowo: Saya Terus Terang, Saya Enggak Mengerti Salahnya Ahmad Dhani

Dalam sambutannya, Sultan Syarif mendoakan Prabowo bisa melalui pemilu 2019 dengan lancar dan mendapatkan mandat dari rakyat untuk memimpin negeri ini.

"Semoga kedatangan beliau di Istana Kadriyah ini bisa mengantarkan beliau menuju istana negara. Mewakili rakyat Kalbar, mudah-mudahan beliau terpilih jadi presiden," kata Sultan Syarif.

Sementara itu, Prabowo menyampaikan ucapan terimakasih atas penganugerahan gelar bangsawan Kesultanan Pontianak. Baginya, penganugerahan gelar adat ini adalah sebuah kehormatan besar.

"Saya sangat berterimakasih atas pemberian gelar ini. Ini sangat luarbiasa. Sambutan rakyat Pontianak sangat luar biasa," ucap Prabowo.

Kompas TV Sabtu (16/3), calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato politiknya di depan para pendukungnya dari kalangan purnawirawan TNI-Polri. Prabowo mengklaim dari hasil survei, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang justru mendukung Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019. Prabowo juga menyebut, banyak ASN yang mendapat intimidasi dan diancam. #PrabowoSubianto #KampanyePrabowo #RumahPemilu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com