Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei LSI: 37,4 Persen Responden Anggap PDI-P Partai Terkuat

Kompas.com - 04/10/2018, 16:46 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan 37,4 persen reponden menganggap PDI-P berpotensi sebagai partai terkuat.

Hal itu disampaikan peneliti LSI Rully Akbar saat merilis survei LSI "Pilpres dan Kerinduan Publik untuk Indonesia yang Kuat", di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta, Kamis (4/10/2018).

"Sebanyak 37,4 persen publik menyatakan PDI-P menjadi partai yang kuat sekali," kata Rully.

Sementara itu, 16,7 persen menyatakan Golkar sebagai partai terkuat, dan 14,8 persen menyatakan Gerindra sebagai partai terkuat.

Baca juga: Survei LSI: 77 Persen Publik Nilai Politik RI Lebih Stabil jika Ada 1 Parpol Kuat

Selanjutnya sebesar 9,8 persen responden menyatakan Demokrat sebagai partai terkuat. Selebihnya, 9,2 persen persen menjawab partai lain dan sisanya 12,1 persen tidak menjawab atau tidak mengetahui.

Sementara itu, terkait alasan mengapa PDI-P dinilai partai yang kuat, dari 100 persen yang menilai PDI-P kuat, sebesar 34,8 persen responden menilai partai tersebut satu-satunya partai yang pernah dipilih di atas 30 persen yakni pada Pemilu 1999.

Ada pun, 32,6 persen beralasan PDI-P konsisten memperjuangkan Pancasila.

"Sebanyak 24,7 persen beralasan PDI-P dinilai kuat karena kuatnya leadership ketua umum (Megawati Soekarnoputri). Sisanya sebanyak 5,3 persen memilih alasan lainnya dan 2,6 persen tidak menjawab," kata Rully.

Baca juga: Hasil Survei Terancam Tak Lolos DPR, PSI Masih Optimistis

Survei LSI ini menggunakan multistage random sampling di 34 provinsi melalui wawancara tatap muka dan melibatkan 1.200 responden dengan margin of error 2,9 persen. Survei ini didanai oleh internal LSI.

Survei dilakukan pada 14-22 September 2018.

.

.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com