Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adhyaksa Dault Singgung Tak Ada Alokasi APBN untuk Pramuka di Depan Jokowi

Kompas.com - 14/08/2018, 20:01 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Kwarda Nasional Pramuka Adhyaksa Dault menyinggung ketiadaannya alokasi anggaran bagi organisasinya selama 2018.

Hal itu diungkapkan ketika berpidato di depan Presiden Joko Widodo dalam acara HUT ke- 57 Pramuka di Lapangan Gajah Mada, Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (14/8/2018).

"Kami di Kwartir Nasional Gerakan Pramuka tidak mendapatkan APBN," ujar Adhyaksa.

Meski demikian, ia mengakui, aktivitas Pramuka tetap dapat berjalan dengan baik lantaran alokasi anggaran dari lembaga legislatif tingkat provinsi, kabupaten, dan kota serta dari pemerintah daerah.

Baca juga: Hari Pramuka 2018, Pramuka Perekat NKRI

"Tapi kami berbesar hati kakak-kakak legislatif eksekutif daerah telah menganggarkannya melalui APBD karena memang ujung tombak Pramuka beradanya di Kwartir Daerah," ujar dia.

Oleh sebab itu, dalam pidatonya, Adhyaksa menghaturkan ucapan terima kasih kepada para gubernur, bupati, dan walikota di seluruh Indonesia. Khususnya DPRD di pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota.

"Begitu pula kepada segenap pimpinan lembaga legislatif yang selama ini telah membantu memperjuangkan alokasi dana Gerakan Pramuka di daerah-daerah," lanjut dia.

Sayangnya, soal ketiadaan alokasi anggaran di Pramuka pada APBN tidak disinggung sama sekali dalam pidato Presiden Jokowi yang diberikan kesempatan berpidato setelah Adhyaksa.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: 30 Juli 1920, Jambore Pertama Pramuka Dunia

Jokowi berharap Praja Muda Karana (Pramuka) merevitalisasi diri agar dapat membentuk manusia yang mampu mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari- hari dan menjawab tantangan bangsa Indonesia pada masa depan.

"Di masa sekarang, gerakan Pramuka harus merevitalisasi dirinya agar dapat terus membentuk manusia-manusia Pancasila yang tangguh, yang tahan banting, berakhlak mulia, dan yang inovatif," ujar Jokowi.

"Revitalisasi gerakan Pramuka diperlukan karena tantangan yang dihadapi generasi muda di masa sekarang sangat berbeda dengan apa yang kita hadapi di masa lalu," lanjut dia.

Kompas TV Bukan hanya di Jakarta atau Palembang semarak menyambut Asian Games juga terasa di sejumlah daerah seperti di Jember, Jawa Timur.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Nasional
Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Nasional
Penambahan Jumlah Kementerian dan Hak Prerogatif Presiden

Penambahan Jumlah Kementerian dan Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Saat Anies 'Dipalak' Bocil yang Minta Lapangan Bola di Muara Baru...

Saat Anies "Dipalak" Bocil yang Minta Lapangan Bola di Muara Baru...

Nasional
Anies Kini Blak-blakkan Serius Maju Pilkada Jakarta, Siapa Mau Dukung?

Anies Kini Blak-blakkan Serius Maju Pilkada Jakarta, Siapa Mau Dukung?

Nasional
Persoalkan Penetapan Tersangka, Gus Muhdlor Kembali Gugat KPK

Persoalkan Penetapan Tersangka, Gus Muhdlor Kembali Gugat KPK

Nasional
Anies ke Warga Jakarta: Rindu Saya Enggak? Saya Juga Kangen, Pengen Balik ke Sini...

Anies ke Warga Jakarta: Rindu Saya Enggak? Saya Juga Kangen, Pengen Balik ke Sini...

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Titip 4 Nama ke Kabinet Prabowo | Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

[POPULER NASIONAL] Jokowi Titip 4 Nama ke Kabinet Prabowo | Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Nasional
Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com