Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Diminta Kurangi Berat Badan 5 Kilogram Lagi

Kompas.com - 13/08/2018, 19:40 WIB
Kristian Erdianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akhirnya menyelesaikan rangkaian tes kesehatan sebagai salah satu syarat pendaftaran capres-cawapres pada Pilpres 2019.

Pasangan Prabowo-Sandiaga menjalani rangkaian tes kesehatan di RSPAD, Jakarta Pusat, sejak pukul 08.00 WIB. Kemudian sekitar pukul 18.43 WIB, keduanya keluar dari tempat pemeriksaan.

Baca juga: Prabowo: Tes Kesehatannya Sangat Ketat, Tanpa Ampun

Prabowo mengaku tim dokter IDI dan RSPAD yang memeriksa meminta dirinya untuk mengurang berat badan, agar tampak serasi dengan pasangannya, Sandiaga Uno.

"Nasib saya sekarang dan Pak Sandiaga terserah para dokter-dokter ini. Kalau Pak Sandiaga sudah pasti lolos lah," ujar Prabowo seusai menjalani tes kesehatan di RSPAD, Jakarta Pusat, Senin (13/8/2018).

"Jadi para dokter nanya, tinggi badan, berat badan. Wah ini kok kurang serasi. Jadi pak Prabowo harus kurangin 5 kilo lagi. Waduh berat ini," tutur Prabowo yang sontak mengundang tawa para jurnalis yang meliput.

Baca juga: Nyapres, Ini Jumlah Harta Kekayaan Prabowo Subianto

Dalam kesempatan itu, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada tim dokter yang telah melaksanakan tes kesehatan secara profesional.

Ia juga menyampaikan apresiasi terkait ketatnya proses tes kesehatan di RSPAD.

"Penghargaan setinggi-tingginya kepada tim pemeriksaan kesehatan yang merupakan antara IDI dan RSPAD," kata dia.

Baca juga: KPU Tegaskan Tes Kesehatan Syarat Penting dalam Sahkan Capres-Cawapres

Pasangan Prabowo-Sandiaga menjalani pemeriksaan kesehatan yang meliputi cek mata, telinga, gigi, hingga organ dalam.

Terdapat pula pemeriksaan kejiwaan lewat psikotes serta bebas penyalahgunaan narkotika.

Pemeriksaan kesehatan ini menggunakan standar pemeriksaan kesehatan yang ditentukan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Baca juga: KPU: Bakal Capres-Cawapres Bisa Diganti jika Tak Lolos Tes Kesehatan

Hal itu sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2018 pasal 28 tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden.

Pada Minggu (12/8/2018) kemarin, Jokowi-Ma'ruf telah menjalani pemeriksaan lebih dari 12 jam. Pemeriksaan juga dilakukan sejak pukul 08.00 WIB.

Kompas TV Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dipastikan ikut dalam pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta, pengganti Sandiaga Uno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Lahan, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Lahan, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Nasional
Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Nasional
Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Nasional
Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com