JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani memastikan, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan masuk dalam struktur tim pemenangan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Termasuk pak SBY dan para ketum parpol lainnya," ujar Muzani kepada wartawan RSPAD Gatot Subroto, Senin, Jakarta Pusat, Senin (13/8/2018).
SBY sebelumnya tidak hadir saat Prabowo-Sandiaga mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum, Jumat pekan lalu.
Deklarasi dukungan Partai Demokrat terhadap pasangan Prabowo-Sandi juga baru datang belakangan dan tak diumumkan langsung oleh SBY. Partai berlambang mercy itu sempat tidak setuju Sandiaga dipilih sebagai wakil Prabowo.
Kendati demikian, Muzani memastikan hal tersebut bukan masalah. Prabowo-Sandi tidak akan membedakan peran partai pengusung dalam tim kemenangan Prabowo-Sandi.
Menurut dia, SBY dan ketua umum partai lain akan mendapatkan tempat terhormat.
Baca juga: Ini Alasan SBY Tak Datang Saat Pendaftaran Prabowo-Sandiaga ke KPU
"Masing-masing ketum pengusung harus ditempatkan di tempat yang terhormat karena ketum sangat penting dalam penentuan kebijakan parpolnya. Dan kebijakan parpol akan dituangkan dalam platform perjuangan capres cawapres," kata Muzani.
Muzani menambahkan, saat ini struktur tim pemenangan masih terus disusun dan dimatangkan.