Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Indikator: 70 Persen Warga Jateng Puas dengan Kinerja Jokowi

Kompas.com - 21/05/2018, 19:57 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan tingkat kepuasan warga Jawa Tengah terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) tinggi. Tercatat 71 persen responden puas dengan kinerja Jokowi.

Peneliti Indikator Politik Indonesia Kuskridho Ambardi menyebut, sebanyak 13 persen responden di Jateng sangat puas dengan kinerja Jokowi. Adapun 15 persen responden kurang puas dan 1 persen menyatakan tidak puas sama sekali.

"Optimisme atas kemampuan Jokowi untuk memimpin lebih baik lagi ke depannya, stabil sangat tinggi," kata Kuskridho dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (21/5/2018).

Baca juga: Survei Indikator: Hampir 50 Persen Warga Jateng Pilih Jokowi dalam Pilpres

Kemudian, responden pun diajukan pertanyaan mengenai keyakinan atas kemampuan Jokowi untuk memimpin.

Hasilnya, 62 persen responden di Jateng yakin dengan kemampuan kepemimpinan mantan Walikota Surakarta tersebut.

Sebanyak 20 persen responden menyatakan sangat yakin. Adapun 15 persen responden menyatakan kurang yakin, 1 persen tidak yakin sama sekali, dan 5 persen tidak tahu.

Baca juga: Survei Charta Politika: Elektabilitas Jokowi 51,2 Persen, Prabowo 23,3 Persen

Terkait indikator kinerja berupa membuat harga-harga kebutuhan pokok terjangkau warga pada umumnya, 40 persen responden menyatakan semakin baik, 31 persen menyatakan tidak ada perubahan, dan 29 persen menyatakan semakin buruk.

Adapun soal indikator kinerja berupa membuat pelayanan kesehatan di puskesmas atau rumah sakit terjangkau oleh warga, 79 persen responden menyatakan semakin baik. Adapun 14 persen menyatakan tidak ada perubahan dan 6 persen menyatakan semakin buruk.

Kemudian, terkait indikator berupa membuat sekolah dan perguruan tinggi terjangkau oleh warga, 68 persen responden menyatakan semakin baik, 17 persen menyatakan tidak ada perubahan, dan 9 persen menyatakan semakin buruk.

Baca juga: Survei Indikator: Kepuasan dan Keyakinan kepada Jokowi Lebih dari 70 Persen

Terakhir, soal indikator kinerja membangun jalan-jalan umum, sebanyak 84 persen responden menyatakan semakin baik. Adapun 9 persen menyatakan tidak ada perubahan dan 6 persen menyatakan semakin buruk.

Survei melibatkan sebanyak 820 responden di Jawa Tengah. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung.

Metode yang digunakan adalah multistage random sampling. Adapun toleransi kesalaham (margin of error) mencapai sekitar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Temuan survei adalah selama periode 12-21 Maret 2018. Survei tersebut, kata Kuskridho, didanai oleh dana internal Indikator Politik Indonesia.

Kompas TV Menurut survei INES, elektabilitas Jokowi hanya 27,2 persen. Sementara elektabilitas Prabowo mencapai 50,2 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com