Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Dukung Gus Ipul-Azwar Anas, Ini Dampak Politiknya...

Kompas.com - 30/11/2017, 21:49 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik LIMA Ray Rangkuti mengapresiasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang digadang-gadang akan mendukung pasangan calon kepala daerah Saifullah Yusuf dan Abdullah Azwar Anas dalam Pilkada Jawa Timur tahun 2018 mendatang.

Dukungan PKS itu, menurut Ray, artinya menyatukan kekuatan-kekuatan politk yang selama ini dipersepsikan masyarakat berseberangan. Pertama, yakni dengan Partai Keadilan Bangsa (PKB).

"Ini jadi seolah-olah mempersatukan dua kubu yang agak berbeda di kelompok Islam. Dalam hal ini NU di PKB-nya. Dengan masuknya PKS, masuk pula Islam literalisnya. Jadi perpaduannya pas," ujar Ray saat dijumpai di Sekretariat Formappi, Jakarta Timur, Kamis (30/11/2017).

Kedua, PKS otomatis juga akan berkoalisi dengan kelompok politik nasionalis, PDI Perjuangan.

Baca juga : Batal Ikut Poros Baru, PKS Kemungkinan Dukung Gus Ipul-Anas

Koalisi tersebut, lanjut Ray, menunjukan kepada masyarakat Indonesia bahwa tidak ada yang abadi dalam dunia politik. Sebuah partai politik bisa berbeda dalam sebuah momentum, namun sangat mungkin bersatu dalam momentum lainnya. Semuanya murni bergantung kepada kepentingan.

"Sehingga masyarakat itu jadi terbebaskan, jangan melihat politik ibarat surga neraka, enggak begitu loh. Ini soal kesepakatan-kesepakatan secara duniawi saja," ujar Ray.

"Jadi ini sangat bagus untuk dicoba oleh, baik PKS atau PDI-P berkoalisi di Jatim, dalam rangka mencairkan politik SARA yang makin menguat," lanjut dia.

Selain baik untuk persepsi masyarakat terhadap politik nasional, dukungan PKS ke Gus Ipul dan Azwar Anas juga diyakini bakal menguatkan suara pasangan itu. Serangan-serangan berbasis isu keagamaan kepada pasangan Gus Ipul-Azwar Anas juga dinilai bakal semakin rendah.

Baca juga : Cak Imin: Mayoritas Kiai Dukung Gus Ipul-Anas di Pilkada Jatim

Diberitakan, Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan, partanya kemungkinan besar akan menetapkan dukungannya kepada Syaifullah Yusuf alias Gus Ipul dan Abdullah Azwar Anas pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018.

PKS akan bergabung dengan koalisi PDI Perjuangan dan PKB yang telah mendeklarasikan mendukung terlebih dulu kepada pasangan tersebut.

"Sampai saat ini PKS sesuai arahan Majelis Syuro ingin bersama pilihan kiai. Jadi kiai kecenderungannya secara mayoritas ke Gus Ipul. Besar kemungkinan kami akan itu," kata Sohibul usai acara "Tausiyah Kebangsaan" di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Minggu malam (26/11/2017).

Menurut Sohibul, sejak awal Pligub Jatim, PKS sudah mempertimbangkan untuk meminang Gus Ipul. Apalagi, hal itu diperkuat dengan keinginan para kiai di Jatim.

Kompas TV Partai Gerindra berkomitmen untuk memunculkan sosok baru di ajang Pemilihan Gubernur Jawa Timur tahun 2018 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Nasional
Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com