JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie memuji semangat persatuan yang muncul dalam perayaan hari ulang tahun kemerdekaan ke Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/8/2017).
Sebab, semua mantan presiden dan wakil presiden bisa hadir merayakan kemerdekaan.
Selain Habibie, hadir pula Presiden kelima Megawati Soekarnoputri, Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono dan Istri Presiden keempat Sinta Nuriyah Wahid.
Sementara, di jajaran mantan wakil presiden, hadir Wapres kesebelas Boediono, Wapres keenam Try Sutrisno, serta Karlinah Djaja Atmadja yang merupakan istri wapres keempat almarhum Umar Wirahadikusuma.
Para mantan presiden dan wapres yang hadir pun sempat berfoto bersama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Kan bagus toh persatuannya," kata Habibie kepada wartawan usai jamuan santap siang di Istana Merdeka.
Habibie enggan mengungkapkan apa saja yang dilakukan para pemimpin dan tokoh bangsa tersebut dalam pertemuan yang berlangsung tertutup di Istana Merdeka.
"Salaman," jawab Habibie singkat.
Lalu, saat ditanya wartawan apakah Megawati dan SBY juga bersalaman, Habibie membenarkannya.
"Iya (salaman)," kata dia.
(Baca: Foto Saat Megawati dan SBY Salaman dalam Acara HUT RI di Istana)
Ini adalah kali pertama SBY menghadiri upacara kemerdekaan di Istana setelah lengser sebagai Presiden keenam RI.
Pada HUT RI tahun 2015 dan 2016 lalu, SBY lebih memilih merayakan kemerdekaan di kampung halamannya di Pacitan, Jawa Timur. Sementara, Megawati juga tidak pernah hadir di Istana selama sepuluh tahun SBY menjabat.
Namun, begitu SBY lengser dan digantikan Jokowi, Megawati tak pernah absen merayakan hari kemerdekaan di Istana.
Terakhir, pertemuan keduanya terjadi dalam suasana duka saat meninggalnya suami Megawati, Taufiq Kiemas, pada tahun 2013. SBY ketika itu memimpin upacara penghormatan terakhir kepada Ketua MPR itu.