Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Lepas 50 Kilogram Ikan Mas di Setu Babakan

Kompas.com - 30/07/2017, 12:55 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo melepas 50 kilogram ikan mas hidup di Setu Babakan, Jakarta Selatan, saat berkunjung ke perayaan Lebaran Betawi 2017, Minggu (30/7/2017). Jokowi ditemani Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat.

Sebelum melepas ikan, Jokowi menggoreskan cat minyak berwarna merah, kuning, hijau, dan biru pada sebuah kanvas. Goresan cat minyak Jokowi didominasi warna hijau. Kepala Negara ditemani pelukis yang identik dengan lukisan budaya Betawi yaitu Sarnadi Adam. 

Jokowi bersama istrinya Iriana Widodo dan rombongan tiba di Setu Babakan pukul 09.00 wib. Ada tujuh penari yang menyambut Jokowi dan rombongan dengan tarian "Selamat Datang".

Jokowi tidak memberikan pidato dalam kunjungannya. Hanya Ketua Bamus DKI Jakarta Zainudin MH serta Gubernur DKI Jakarta Djarot yang memberikan sambutan.

Kepada wartawan Jokowi mengatakan, menjaga dan melestarikan budaya itu sangat penting di tengah gempuran budaya negara lain.

"Pesan untuk Pak Gubernur ya menyelesaikan ini (Setu Babakan). Ini kan belum selesai," kata Jokowi. Baca: DKI Targetkan Pembangunan Gedung Mangkrak di Setu Babakan Selesai Tahun Ini

Pertama kali

Penyelenggaraan Lebaran Betawi 2017 di Setu Babakan adalah yang pertama kali sejak 10 tahun digelar. Sebelumnya, acara budaya ini digelar di dua tempat yaitu di Lapangan Banteng atau Lapangan Monas.

Salah satu pertunjukan kesenian khas betawi yang ditampilkan dalam Festival Lebaran Betawi 2017 di Perkampungan Budaya Betawi, di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (29/7/2017).Kompas.com/Alsadad Rudi Salah satu pertunjukan kesenian khas betawi yang ditampilkan dalam Festival Lebaran Betawi 2017 di Perkampungan Budaya Betawi, di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (29/7/2017).
Lebaran Betawi 2017 diselenggarakan selama tiga hari dari, Jumat (28/7/2017) hingga Minggu ini. Penyelenggaraannya dibuka dengan digelarnya acara Malam Mangkat yang dihadiri Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah pada Jumat malam.

Pada hari kedua penyelenggaraan festival tersebut, Sabtu (29/7/2017), berbagai macam kesenian khas Betawi ditampilkan, seperti musik tanjidor, orkes musik Betawi, gambang kromong, atraksi silat Betawi, hingga lenong.

Acara-acara ini diselenggarakan secara bergantian di panggung utama dalam gedung pertunjukan.

Lebaran Betawi 2017 dibuka untuk umum dan gratis. Selain bisa menyaksikan berbagai macam kesenian khas Betawi, pengunjung dapat mendatangi stan-stan pameran perwakilan kecamatan yang ada di seluruh Jakarta.

Stan-stan pameran itu menampilkan berbagai macam barang-barang khas Betawi. Ada makanan seperti dodol Betawi atau bir pletok hingga pernak pernik.

Stan kecamatan ditempatkan berdasarkan wilayah daerah administratifnya. Wilayah administratif ditandai dengan keterangan tulisan yang dipasang di tiap rumah adat Betawi yang ada di lokasi tersebut.

Ada enam rumah adat Betawi di Pusat Perkampung Betawi Setu Babakan. Jumlah itu sesuai dengan lima kota dan satu kabupaten administratif yang ada di Jakarta.

Di luar area gedung pertunjukan, pengunjung dapat berjalan-jalan di bazar kuliner yang ditempatkan di sepanjang pinggir setu.

Makanan yang dijual beraneka ragam, mulai dari yang tradisional Betawi seperti kerak telor hingga makanan sehari-hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com