JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Hendrawan Supratikno menegaskan, Pansus Hak Angket KPK akan tetap berjalan meski ada fraksi yang memutuskan keluar dari Pansus.
Setelah Partai Gerindra yang menarik diri dari keanggotaan Pansus, Partai Amanat Nasional juga berencana melakukan hal yang sama.
"Ya tetap lah. Pasti tetap jalan karena itu sudah diputuskan di Paripurna," kata Hendrawan ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (27/7/2017).
Mengenai wacana keluarnya PAN, Hendrawan menilai, memang ada fraksi yang menggunakan cara ini sebagai alat tawar-menawar politik.
"Tetapi kan sekali lagi, ini tanggung jawab kita bersama sebagai lembaga," kata dia.
Baca: Pansus Angket Lemahkan KPK, PAN Akan Tarik Anggotanya
Menurut dia, kerja Pansus KPK akan berakhir jika paripurna memutuskan untuk mengakhiri atau tidak memperpanjang masa kerja Pansus.
"Tapi saat ini kan masih jalan. Pansus lagi semangat-semangatnya ini," ujarn Wakil Ketua Komisi XI DPR-RI itu.
Sementara itu, Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan, partainya mendukung berbagai tindak pemberantasan korupsi yang dilakukan oleh KPK.
Ia juga berharap ada penguatan pada lembaga anti-rasuah itu.
"Kami mendukung tetapi dengan catatan, KPK berani menindak tanpa pilih-pilih. Banyak kasus besar yang ditunggu masyarakat, dan KPK dianggap belum berani menyelesaikannya," ujar Riza.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.