Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelarangan Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan Sepanjang 2016 Meningkat

Kompas.com - 28/02/2017, 14:38 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pelanggaran terhadap Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan (KBB) di Indonesia meningkat sepanjang tahun 2016. Hal itu didasarkan dari laporkan KBB Wahid Foundation sepanjang tahun 2016.

Metodologi pemantauan dilakukan di 30 Provinsi berbasis peristiwa yang terjadi di Indonesia. Data diperoleh dari pemberitaan media, laporan dari jaringan dan keterangan langsung dari korban atau pihak lain seperti pemerintah. Satu peristiwa pelanggaran KBB, dapat diikuti dengan beberapa tindakan.

Pogram Officer Wahid Foundation Alamsyah M Djafar mengatakan, terjadi 204 peristiwa pelanggaran KBB dengan 313 tindakan. Jumlah ini naik tujuh persen dibandingkan tahun 2015 dengan 190 peristiwa dan 249 tindakan.

"Tantangan KBB tidak bisa berkurang. Bahkan naik tujuh persen di tahun 2017," kata Alamsyah di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta, Selasa (28/2/2017).

Dari jumlah itu, tindakan pelanggaran terbanyak dilakuan oleh negara dengan 159 tindakan atau 50,5 persen. Sisanya, dilakukan olah aktor non-negara.

Pada tahun 2015, aktor negara juga melakukan pelanggaran lebih banyak dengan 130 tindakan atau 52 persen.

Dari tiga terbanyak, kepolisian masih menempati posisi teratas aktor negara yang melakukan pelanggaran dengan 44 tindakan, disusul oleh pemerintah daerah sebayak 25 tindakan, dan Baban Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakor Pakem) dengan 7 tindakan.

Untuk pelanggaran dengan aktor non-negara, ormas keagamaan dan massa bersama-sama melakukan 24 tindakan pelanggaran KBB.

"Aktor negara berkaitan dengan kasus Gafatar seperti penyesatan, kriminalisasi, dan pembiaran. Sepanjang 2016, ormas keagamaan setidaknya 10 peristiwa pelarangan aktivitas di sejumlah daerah," ujar Alamsyah.

Alamsyah menuturkan, provinsi dengan peristiwa pelanggaran terbanyak berada di provinsi Jawa Barat (28 peristiwa), DKI Jakarta (25 peristiwa), dan Jawa Timur (22 peristiwa). Bila di rata-rata dari 30 Provinsi, maka 16 peristiwa pelanggaran KBB terjadi setiap tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com