Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Saya ke Markas TNI dan Polri untuk Memberi Rasa Tenteram bagi Masyarakat

Kompas.com - 15/11/2016, 15:26 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo menjamin dan menegaskan bahwa saat ini negara dalam keadaan aman.

Hal tersebut ditegaskannya seusai memberikan pengarahan kepada Komando Korps Pasukan Khas di Markas Kopaskhas di Lanud Sulaiman, Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/11/2016).

Pernyataan ini disampaikan Presiden menjawab pertanyaan seorang jurnalis mengenai kunjungan Jokowi ke beberapa markas TNI dan Polri.

Kunjungan ini dinilai menunjukkan adanya kekhawatiran atas kondisi keamanan negara.

"Saya datang ke markas-markas di TNI dan Polri ini untuk memberikan rasa tenteram bagi masyarakat karena pasukan semuanya dalam posisi siap mengamankan negara. Jadi, justru menentramkan. Negara aman, sangat aman," kata Jokowi, seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana Kepresidenan.

Kedatangan Presiden Joko Widodo ke Markas Komando Kopaskhas selain untuk memeriksa kesiapan pasukan, juga untuk mengingatkan kepada para prajurit bahwa mereka adalah garda terdepan dalam menjaga kemajemukan bangsa.

(Baca: Saat Jokowi di Tengah Prajurit Kopassus "Si Raja Hutan"...)

Hal itulah yang selalu ditekankan Presiden pada setiap kunjungan dan arahannya ke sejumlah prajurit TNI dan Polri beberapa waktu belakangan.

"Kita ingin mengingatkan bahwa bangsa ini beragam suku, agama, ras, dan bahasa daerah. Kalau tidak kita persatukan, mau jadi apa bangsa ini? TNI-Polri menjadi salah satu perekat persatuan dan kesatuan kita," kata Presiden.

Selain itu, dalam arahannya, Presiden Jokowi selaku panglima tertinggi TNI menginstruksikan agar Kopaskhas selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, mempertahankan Undang-Undang Dasar 1945, serta senantiasa menjaga Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

Presiden juga mengingatkan agar para pasukan selalu mewaspadai segala ancaman yang dapat memecah belah bangsa.

"Berdirilah tegak di atas semua golongan, mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok, untuk kejayaan Indonesia, untuk kejayaan Merah Putih. Jangan pernah mundur dari ancaman mereka yang ingin memecah belah bangsa kita, mengadu domba bangsa kita," ujar Presiden.

(Baca: Semangat Jokowi Digendong Personel Brimob)

Di hadapan para anggota pasukan Baret Jingga, Presiden menyatakan kebanggaannya dapat berdiri di depan mereka.

Sebab, Presiden meyakini mereka selalu siap sedia dalam membela persatuan bangsa.

Halaman:


Terkini Lainnya

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com