Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalla Puji Peran Ulama

Kompas.com - 04/08/2016, 21:29 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, keberadaan ulama di Tanah Air memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara. Untuk itu, ia berharap ulama tetap mempertahankan tugas dan fungsinya selama ini.

“Tanpa peran ulama yang menjaga semangat bangsa ini, menjaga roh bangsa ini, menjadi pengawas, menjadi wasit tentu bangsa tidak punya pegangan yang baik,” kata Kalla saat menghadiri peringatan Milad ke-41 Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (4/8/2016) malam.

Pemerintah, kata dia, selama ini terus berupaya untuk meneruskan cita-cita pendiri MUI sebagai pengayom umat.

(Baca: MUI: Umat Islam Jangan Terprovokasi dengan Bom Bunuh Diri, Tak Perlu Takut)

Namun, hal tersebut bukanlah perkara mudah. Salah satu kendala yang dihadapi pemerintah dalam mewujudkan hal itu yakni dukungan anggaran bagi MUI.

Bahkan, beberapa waktu lalu, bantuan negara bagi lembaga tersebut dipangkas, seiring efisiensi anggaran yang tengah dilakukan pemerintah.

“Tentu pada saat ekonomi lebih baik, tentu (bantuan) bisa lebih baik lagi. Kenapa saya ngomong gini, karena kemarin pemerintah memotong anggarannya,” kata dia.

Kalla berjanji, jika kelak kondisi perekonomian negara mulai membaik, maka bantuan yang diperuntukkan bagi MUI akan ditingkatkan. “Kami memahami tugas alim ulama yang begitu penting. Bagaimana ini menjadi pokok,” ujarnya.

Kompas TV MUI: Jangan Samakan Serang dengan Daerah Lain!

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com