Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN: Koalisi Gemuk Tak Masalah Asalkan Efektif

Kompas.com - 20/05/2016, 21:10 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkfili Hasan tidak memeprsoalkan sikap politik Partai Golkar yang meninggalkan Koalisi Merah Putih (KMP) dan menyatakan secara resmi dukungannya kepada pemerintah.

Dengan dukungan Golkar itu, bukan tiadk mungkin koalisi gemuk akan tercipta.

"Tidak masalah koalisi gemuk selama efektif," kata Zulkifli saat jumpa pers di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Jumat (20/5/2016)

Zulkifli menilai yang terpenting adalah efektivitas koalisi itu. Jika koalisi ramping dengan diisi segelintir saja partai pendukung pemerintah, namun tidak kompak, maka hasilnya tidak akan efektif juga.

Dengan demikian, dia pun tak mempersoalkan jumlah partai pendukung pemerintah yang semakin banyak.

(Baca: Resmi, Golkar Nyatakan Keluar dari KMP)

"Kurus kalau enggak efektif juga buat apa. Yang penting efektif bagi pemerintah agar pemerintah ini yang sudah PAN dukung berhasil, sukses, pemerintah mampu mencapai target kerjanya," papar dia.

Ketika ditanya soal pembagian menteri, Zulkifli menjawab itu bukan merupakan wewenangnya.

"Urusan menteri hak prerogatif presiden dan PAN menghormati sepenuhnya hak tersebut," ujar Zulkifli.

Partai Golkar resmi meninggalkan KMP dan mendukung pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Pernyataan resmi ini dibuat dalam forum Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua, Bali beberapa hari lalu.

Kompas TV Golkar Resmi Tinggalkan KMP
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com