Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LSI: Perppu Jadi Pertaruhan Demokrat, DPR akan Sulit Tolak Pengesahannya

Kompas.com - 05/12/2014, 19:02 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menilai penolakan Partai Golkar terhadap Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (perppu) tentang Pemilihan Kepala Daerah tidak cukup kuat untuk menggagalkan pengesahan perppu saat dibahas di DPR. Sebab, LSI menyebut jumlah partai pendukung Perppu Pilkada akan lebih banyak dibanding yang menolak.

"Tetap bahwa yang akhirnya bisa menang adalah KIH. DPR akan sulit menolak Perppu," ujar peneliti LSI Adrian Sopa, seusai konferensi pers "Munas Golkar di Mata Publik" di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (5/12/2014).

Menurut Adrian, pembahasan Perppu di DPR akan tetap berjalan lancar. Jika dilihat dari suara dukungan, KIH ditambah dengan Demokrat juga setengah dari suara Partai Persatuan Pembangunan, maka otomatis Perppu akan disetujui DPR. Bahkan, menurut Adrian, jumlah tersebut masih bisa bertambah jika PAN ikut beralih ke KIH.

Adrian mengatakan, dengan ditolaknya Perppu oleh Partai Golkar, maka ini akan menjadi pertaruhan besar bagi Partai Demokrat. Seperti diketahui, Perrpu Pilkada memang berhubungan langsung dengan citra Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, yang mewariskan perppu itu di akhir jabatannya sebagai presiden. Untuk itu, sebut Adrian, Demokrat akan tetap konsisten untuk mempertahankan Perppu.

"Sebenarnya, penolakan Perppu ini bisa disebut sia-sia. Selain mendapat perlawanan dari rakyat, sebagian partai dalam Koalisi Merah Putih (KMP) juga bisa ikut melawan," kata Adrian.

Menurut Adrian, kemungkinan yang terjadi adalah bergabungnya Demokrat ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Namun, hingga saat ini Partai Demokrat menyatakan masih akan memposisikan diri sebagai penyeimbang. (baca: Ibas Tegaskan Belum Ada Rencana Demokrat Gabung ke KIH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com