Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipulangkan dari Malaysia, Dua Polisi Indonesia Terancam Sanksi Akumulasi

Kompas.com - 09/09/2014, 15:01 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal (Pol) Sutarman memastikan, dua anggota Polda Kalimantan Barat yang ditangkap polisi Malaysia akan mendapatkan sanksi. Meski keduanya tak terbukti terlibat dalam sindikat narkoba, kepergian mereka ke luar negeri merupakan sebuah pelanggaran.

"Mereka ke luar negeri itu sudah ilegal, melanggar disiplin. Ada aturannya kalau ke luar negeri itu, harus ada izin pimpinan," ujar Sutarman seusai mengikuti pertemuan di Gedung Ombudsman, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (9/9/2014).

Sutarman menambahkan, sanksi bagi kedua polisi tersebut masih akan diakumulasikan dengan pelanggaran-pelanggaran yang pernah dilakukan. Nantinya, hasil akumulasi pelanggaran tersebut akan menjadi pertimbangan dalam menentukan sanski apa yang tepat bagi keduanya.

Anggota Polda Kalbar yang ditangkap kepolisian Malaysia, yaitu Ajun Komisaris Besar Polisi Idha Endri Prastiono, pernah terlibat kasus yang berkaitan dengan barang bukti narkoba di Polda Kalimantan Barat. Akibat pelanggaran tersebut, hingga kini Idha tidak diberi jabatan struktural di Polda Kalbar. Saat ini Idha merupakan staf di bawah Biro Perencanaan Polda Kalbar.

Pada akhir Agustus lalu, Idha bersama Brigadir Kepala MP Harahap ditangkap di sebuah hotel di Kuching, Malaysia, dengan dugaan terlibat dalam sindikat narkotika. Saat ditangkap, keduanya tidak sedang membawa narkoba.

Penangkapan kedua polisi Indonesia itu terjadi setelah polisi setempat menangkap seorang perempuan tersangka kasus narkotika di Bandara Internasional Kuala Lumpur. Saat ditangkap, perempuan tersebut membawa sabu-sabu seberat 3,1 kilogram.

Sutarman mengatakan, Idha dan Harahap akan dilepas dan dipulangkan ke Indonesia. Berdasarkan hasil penyelidikan Kepolisian Malaysia, keduanya dianggap tidak terlibat dalam sindikat peredaran narkotika di Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com