Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LSI: Demokrat Berpotensi Jadi Partai Kecil di Pemilu 2014

Kompas.com - 02/02/2014, 14:09 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat berpotensi menjadi partai kecil pada Pemilu 2014 mendatang. Pasalnya, berdasarkan hasil Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Demokrat hanya mendapatkan 4,7 persen pada Januari 2014.

Sebagai informasi saja, partai yang mendapat suara diatas 10 persen, dikategorikan sebagai partai besar. Partai yang mendapat 5-10 persen suara, dikategorikan sebagai partai menengah. Sementara partai yang perolehan suaranya dibawah 5 persen, dikategorikan sebagai partai kecil.

"Itu artinya Demokrat berpotensi hanya akan menjadi partai kecil di Pemilu 2014 nanti," kata Peneliti LSI Adjie Alfaraby saat merilis hasil surveinya di Jakarta, Minggu (2/2/2014) siang.

Dengan hasil survei ini, dia menyimpulkan, rezim Demokrat sudah berakhir. Demokrat yang sempat menghentak pada awal kemunculannya di 2004, dan menjadi partai penguasa di 2009, kini harus merosot ke angka dibawah 5 persen. "Rezim Demokrat yang berkuasa selama dua tahun, kini harus berakhir," lanjut dia.

Dia menjelaskan, tren suara demokrat yang turun tersebut mulai dirasakan sejak akhir 2011 lalu. Kasus korupsi yang membelit para petinggi partai demokrat seperti menjadi faktor utama turunnya suara demokrat. "Padahal pada 2009 lalu, kampanye yang membuat mereka sukses adalah kampanye anti korupsi. Bahkan tiga petinggi mereka menjadi bintang iklannya," ujarnya.

Dengan penurunan suara ini, Adjie memprediksi Demokrat akan sulit untuk kembali naik menjadi partai penguasa pada pemilu-pemilu selanjutnya. Pasalnya, perolehan suara demokrat merosot sangat tajam dan citranya di mata publik juga telah rusak.

Adjie menjelaskan, survei ini dilakukan pada 6 Januari hingga 16 Januari 2014. Jumlah responden adalah 1200 orang dengan margin of error 2,9 persen. Pengumpulan data dilakukan secara wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com