BANDUNG, KOMPAS.com — Mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla menyatakan, jika suatu bangsa belum mampu menciptakan sebuah teknologi, maka tidak usah khawatir. Sebab, bangsa tersebut bisa belajar teknologi dengan cara meniru teknologi yang ada.
"Lagi pula, tidak semua bangsa harus memiliki kemampuan untuk menciptakan teknologi, tetapi ada yang meniru dulu. Misalnya, China meniru dulu Jepang. Inggris meniru Amerika Serikat dan lainnya," tandas Kalla saat hadir di acara Ragam Ramadhan's Great Meeting di Insititut Teknologi Bandung (ITB), Jawa Barat, Minggu (14/7/2013).
Dalam acara itu hadir, Rektor ITB Prof Akhmaloka dan Walikota Bandung terpilih Ridwan Kamil dan mahasiswa ITB.
Menurut Kalla, orang-orang China membeli dulu barang-barang teknologi berikut dengan gambar-gambarnya. Setelah itu, barang-barang tersebut dipreteli dan disusun lagi seperti semula. "Dengan begitu, mereka belajar teknologi, menirunya, dan bisa menciptakan teknologi yang baru lagi," ungkapnya.
Kalla juga menyarankan mahasiswa agar bekerja sama dengan pengusaha ketika membuat teknologi sehingga memiliki nilai komersial. Begitu juga pengusaha, mereka harus mengajak mahasiswa agar teknologi yang dibuat bisa berguna.
"Jangan sampai seperti saat membuat CN 235, yang bertujuan untuk lomba. Bisa diselesaikan teknologinya, tetapi tidak bisa laku dijual," katanya lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.