JAKARTA, KOMPAS.com — Tingkat kebebasan pers di Indonesia berdasarkan data dari lembaga Reporter Tanpa Perbatasan (RSF) yang berbasis di Paris dinilai merosot.
Data itu dikemukakan pengajar Lembaga Pers Dr Soetomo, Atamakusumah, dalam diskusi di Dewan Pers dengan tema kekerasan terhadap media, Selasa (10/7/2010).
Sejak RSF pertama kali mengadakan penelitian di seluruh dunia pada tahun 2002, tingkat kebebasan pers di Indonesia merosot tajam: dari peringkat 57 sampai ke peringkat ke-117 pada tahun 2004. Walaupun peringkat itu naik kembali, sampai tahun lalu, tak pernah lagi di bawah 100.
Pada tahun 2009, Indonesia berada pada peringkat ke-101 untuk seluruh dunia, sedangkan untuk Asia Tenggara, Indonesia berada di peringkat ketiga di bawah Papua Niugini dan Timor Leste.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.