Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Satuan Tugas Sebut Pungli Kian Menurun

Kompas.com - 19/06/2017, 19:45 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Komjen Pol Dwi Priyatno mengatakan, angka pungutan liar berangsur menurun setiap bulannya sejak satgas dibentuk pada akhir Oktober 2016 lalu.

Meski begitu, Dwi Priyatno tidak tahu secara pasti rincian jumlah laporan yang masuk ke pihaknya.

"Kami belum meneliti tapi cenderung adanya penurunan itu, laporan-laporan yang masuk cenderung menurun," ujar Dwi di Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Kemanan, Jakarta, Senin (19/6/2017).

Menurut dia, semakin menurunnya pungutan liar di instansi pemerintahan menandakan bahwa pelayanan publik semakin baik. Hal itu sebagai jerih upaya Satgas Saber Pungli.

"Artinya ada kondusivitas bahwa pungli sudah berkurang," kata dia.

(Baca juga: Sejak Dibentuk, Saber Pungli Lakukan 856 OTT)

Dwi Priyatno berharap masyarakat dan para pegawai bisa menjaga dirinya untuk menolak melakukan pungutan liar, baik pemberi maupun penerima. Sehingga, ke depan tidak ada lagi pungutan liar.

"Mind set-nya masyarakat harus berani menolak pungutan liar yang sebetulnya di dalam bahasa hukum bisa diartikan sebagai pemerasan dan penyuapan," kata Dwi yang juga menjabat Irwasum Polri.

(Baca juga: Jokowi: Hati-hati, Saber Pungli Itu Bekerja)

Ia menambahkan, hinga saat ini Saber Pungli sudah melakukan OTT sebanyak 856 kali. Kasus pungli yang diungkap oleh Tim Saber Pungli bahkan sudah ada yang dilimpahkan ke pengadilan dan sudah dijatuhi vonis oleh hakim.

Sementara mengenai jumlah dana yang disita atas hasil OTT selama ini, kata Dwi, yakni mencapai sekitar Rp 13,5 miliar.

Kompas TV Tim Saber Pungli Kota Surabaya, Jawa Timur, menangkap lima pegawai Badan Pertanahan Nasional Kota Surabaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Nasional
Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Nasional
Kasus Eddy Hiariej Mandek, Wakil Ketua KPK Klaim Tak Ada Intervensi

Kasus Eddy Hiariej Mandek, Wakil Ketua KPK Klaim Tak Ada Intervensi

Nasional
Nasdem Klaim Ratusan Suara Pindah ke Partai Golkar di Dapil Jabar I

Nasdem Klaim Ratusan Suara Pindah ke Partai Golkar di Dapil Jabar I

Nasional
PKB Masih Buka Pintu Usung Khofifah, tetapi Harus Ikut Penjaringan

PKB Masih Buka Pintu Usung Khofifah, tetapi Harus Ikut Penjaringan

Nasional
Temui Wapres Ma'ruf, Menteri Haji Arab Saudi Janji Segera Tuntaskan Visa Jemaah Haji Indonesia

Temui Wapres Ma'ruf, Menteri Haji Arab Saudi Janji Segera Tuntaskan Visa Jemaah Haji Indonesia

Nasional
Sinyal PKS Merapat ke Prabowo, Fahri Hamzah: Ketiadaan Pikiran dan Gagasan

Sinyal PKS Merapat ke Prabowo, Fahri Hamzah: Ketiadaan Pikiran dan Gagasan

Nasional
Polri Pastikan Beri Pengamanan Aksi 'May Day' 1 Mei Besok

Polri Pastikan Beri Pengamanan Aksi "May Day" 1 Mei Besok

Nasional
Menko PMK Ungkap Pembangunan Lumbung Pangan di Papua Tengah Bakal Selesai Tahun Ini

Menko PMK Ungkap Pembangunan Lumbung Pangan di Papua Tengah Bakal Selesai Tahun Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com