TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyerukan persatuan rakyat Indonesia di sela kunjungan kerjanya di Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (9/6/2017). Saat berpidato dalam acara pembagian 2.359 sertifikat di Balaikota Tasikmalaya, Jokowi mengatakan, masyarakat jangan terpecah hanya karena pemilihan kepala daerah atau presiden.
"Jangan sampai persatuan renggang, retak gara-gara Pilkada, jangan!" ujar Jokowi.
"Jangan gara-gara pemilihan bupati, gara-gara pemilihan wali kota, gara-gara pemilihan gubernur, gara-gara pemilihan presiden, retak. Kita ini saudara, jangan," lanjut dia.
Jokowi menambahkan, pemilihan kepala daerah dan presiden pasti akan diselenggarakan setiap lima tahun sekali.
(Baca: Curhat Jokowi yang Tergoda untuk Bawa Mobil Sendiri dan Indonesia)
Sementara itu, kehidupan berbangsa dan bernegara akan berlangsung seumur hidup. Oleh sebab itu, Jokowi berharap tidak ada masyarakat yang bergesekan, terutama dengan tetangga sendiri hanya gara-gara pilihan politik.
"Pemilihan itu lima tahun sekali saja, setelah itu kita kumpul lagi sebagai saudara. Jadi jangan sampai tetangga bergesekkan gara-gara pemilihan tadi," ujar Jokowi.
"Ingat sekali lagi, kita ini saudara, harus berangkulan agar negara kita menjadi negara kuat dan besar," lanjut dia.