Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Pemenang Kuis #SepedaJokowi di Facebook? Ini Kata Jokowi

Kompas.com - 01/04/2017, 11:40 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuis #SepedaJokowi di akun Facebook resmi @PresidenJokoWidodo ditutup sejak Jumat, 24 Maret 2017 lalu.

Kini, netizen peserta kuis tinggal harap-harap cemas, jatuh ke tangan siapa 10 sepeda Presiden itu?

Dalam unggahan 30 Maret 2017 lalu, Presiden Jokowi mengaku gembira atas jawaban dari pertanyaan singkat, "seperti apakah negara Indonesia yang maju, menurut kamu?"

"Ternyata, mendapat jawaban yang begitu beragam," tulis Jokowi.

Presiden melanjutkan, dari jawaban-jawaban yang diterimanya itu, dirinya menjadi tahu bayangan netizen soal bagaimana negara Indonesia yang maju.

"Bukan hanya tentang kemajuan fisik. Tapi kerinduan yang sama tentang negeri yang penduduknya : menghormati perbedaan, bebas korupsi, perbaikan sektor pendidikan, pembangunan infrastruktur, pemerataan, menjunjung tinggi Pancasila dan lain-lain," lanjut Presiden.

Jokowi mencatat, sedikitnya ada 112.283 orang yang mengirim jawaban melalui kolom komentar. Jokowi takjub dengan jumlah tersebut.

"Kalau saja jawaban-jawaban itu dicetak sebagai buku, akan menghasilkan kitab setebal 20.000an halaman!" lanjut Presiden.

Baca: Jokowi Bikin Kuis di Facebook, Hadiahnya 10 Sepeda

Karena itulah, Presiden melalui timnya membutuhkan banyak waktu untuk membaca, menelaah serta memilih jawaban netizen mana yang pas untuk diberikan hadiah sepeda.

"Pengumuman pemenang #SepedaJokowi akan disampaikan dalam waktu dekat. Harap bersabar..." tutup Jokowi.

Kompas TV Jawab Pertanyaan di Facebook Untuk Dapatkan #SepedaJokowi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com