JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution tertawa geli mendengar pernyataan bakal calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok soal program pengampunan pajak atau tax amnesty.
Ahok sebelumnya menyebut Sandiaga Uno adalah pengemplang pajak karena ikut dalam program tax amnesty.
(Baca: Ahok Dinilai "Blunder" Komentari Sandiaga soal "Tax Amnesty")
Saat wartawan menanyakan kepada Darmin soal pernyataan Ahok itu, ia pun langsung tertawa cukup lama. "Ha-ha-ha, tanya Ahok saja deh, jangan tanya saya," kata Darmin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (9/10/2016).
Saat kembali ditanya oleh wartawan apakah semua yang mengikuti tax amnesty adalah pengemplang pajak, Darmin pun enggan menanggapi lebih jauh.
"Tidak tertarik, saya untuk mengomentarinya," kata dia masih sambil tertawa.
Darmin mengaku tidak cemas statement Ahok itu akan membuat masyarakat takut mengikuti tax amnesty.
Ia meyakini wajib pajak yang mengikuti tax amnesty pada periode kedua dan ketiga hingga April mendatang akan tetap membeludak layaknya periode pertama yang sudah ditutup pada 30 September lalu.
"Biarin saja. Sudah syukur orang ikut itu," ucap dia.
Ahok sebelumnya menyebut langkah Sandiaga ikut tax amnesty menunjukkan bahwa Sandiaga pernah mengemplang pajak.
Hal itu disampaikan Ahok menjawab tantangan Sandiaga agar semua cagub dan cawagub DKI mengikuti program tax amnesty.
(Baca: Ahok: Sandiaga Ikut "Tax Amnesty" Buktikan Dia Pengemplang Pajak)
"Tax amnesty ini untuk orang yang tidak bisa membuktikan pajak yang dia bayar dengan gaya hidupnya. Dalam hal ini, Pak Sandiaga ikut (tax amnesty), berarti itu juga membuktikan Pak Sandiaga dulu tuh ngemplang pajak, enggak bayar pajak itu ya, he-he-he," kata Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.