JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan hari ini, Jumat (26/8/2016), melantik 120 pengurus Dewan Pimpinan Wilayah dan Dewan Pimpinan Daerah Se-Nusa Tenggara Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Zulkifli berpesan kepada kader PAN untuk senantiasa melaksanakan kerja politik dengan maksimal.
Seluruh Kader PAN, kata Zulkifli, harus mampu menyerap seluruh aspirasi yang ada di masyarakat.
Zulkifli juga mengingatkan agar seluruh kader partainya untuk mendukung semua program pemerintah yang pro-rakyat.
"Mari kita kerja sama. Kita dukung pemerintah. Kebijakan-kebijakan yang pro-rakyat harus kita dukung. Jangan menghambat. Dukung program gubernur dan bupati terpilih," ujar Zulkifli melalui keterangan tertulisnya, Jumat (26/8/2016).
Zulkifli menyampaikan, jika ada kebijakan atau program yang kurang sesuai dan tidak menguntungkan rakyat, maka kader haruslah mengingatkan.
Namun, mengingatkan perlu dengan cara yang santun dan baik. Sebab, menurut dia, PAN menganut politik sejuk dan tidak gaduh.
Dia pun menegaskan jangan sampai kader PAN menimbulkan kegaduhan karena itu hanya akan merugikan rakyat.
"Sampaikan dengan cara baik. Datangi bupati, walikota dan gubernur dengan santun penuh tata krama," ujar Zulkifli.
"Intinya, kita ingin pemerintahan sukses dan membawa kesejahteraan. Sehingga rakyat yang diuntungkan. Jangan sampai kita gaduh dan berkelahi merugikan rakyat. Musyawarah mufakat dan saling melengkapi harus dijunjung tinggi satu sama lain," ucapnya.
Terakhir, ia berpesan agar Ketua DPW dan DPD untuk memberi ruang bagi anggotanya berkreasi sehingga dapat kerja dengan maksimal.
"Yang penting jangan diberi 'tambahan tugas'. Saudara-saudara paham maksud saya," kata dia.
Dalam acara pelantikan tersebut hadir Wakil Gubernur NTB yang juga Ketua DPD Nasdem Muhammad Amin dan para kepala daerah.
Hadir pula Ketua DPW PAN NTB Muazzim Akbar, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Yandri Sasono dan Desy Ratnasari.