JAKARTA, KOMPAS.com - Komjen Badrodin Haiti dinilai layak untuk menjadi Kapolri. Alumni Akpol Angkatan 1982 tersebut merupakan perwira terbaik peraih Adhi Makayasa, ia juga dinilai berpengalaman di lapangan dalam menyelesaikan konflik, serta kemampuannya dalam memimpin saat diberi amanah sudah terbukti.
"Saya melihat Badrodin Haiti sangat berpengalaman. Saya yakin Badrodin Haiti yang bisa menciptakan rasa aman terkait konflik dan tindakan kekerasan di Poso, pasti mampu menciptakan suasana keakraban terhadap institusi penegak hukum termasuk KPK," kata Deklarator Malino II Poso Damai, Sofyan Faried Lembah, saat dihubungi (Rabu, 8/4).
Sofyan menilai, profesionalitas Badrodin Haiti sudah teruji dan dikenal dengan perang kota saat menindak para pelaku tindak kekerasan yang ada di Poso saat menjabat Kapolda Sulawesi Tengah.
"Bahkan Badrodin Haiti sebagai Pati Polri turun langsung di TKP dan berkantor di Poso selama enam bulan hingga kondisi Kabupaten Poso benar-benar aman," kata Sofyan.
Apalagi, menurut Sofyan yang juga Kepala Perwakilan Ombudsman Sulawesi Tengah, beberapa hari terakhir ini, Badrodin mulai memperlihatkan kepemimpinannya sebagai Wakapolri yang melaksanakan tugas Kapolri.
Institusi Polri, kata dia, saat ini berjalan aman dan terkendali hingga ke tingkat paling bawah. Badrodin akan segera menjalani uji kelayakan dan kepatutan di DPR pada 15-17 April mendatang. Badrodin ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo menggantikan Komisaris Jendral Budi Gunawan yang ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh KPK.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.