Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankan Laut, Menko Kemaritiman Janji Penuhi Stok BBM Kapal Patroli

Kompas.com - 21/11/2014, 20:14 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Indriyono Soesilo berjanji untuk memenuhi stok bahan bakar minyak (BBM) bagi seluruh kapal patroli Indonesia. Namun, janji itu direncanakan terealisasi tahun 2016 mendatang.

Indriyono mengakui, penindakan hukum di perairan kerap terkendala stok BBM kapal patroli yang terbatas. Mulai dari sekarang, pemerintah pun terus menggenjot pendapatan negara bukan pajak.

"Target tahun ini Rp 250 miliar, akhir tahun 2015 menjadi Rp 1,5 triliun. Kalau dapat segitu, ya tentu akan dikembalikan lagi untuk biaya keamanan laut, menambah stok BBM kapal-kapal patroli, tahun selanjutnya," ujar dia di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta pada Jumat (21/11/2014).

Indriyono menegaskan bahwa pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla tak ingin kecolongan hasil laut ratusan triliun lagi seperti masa-masa sebelumnya. Kondisi demikian, lanjut Indriyono, sangat menciderai kedaulatan Indonesia di mata negara lain.

"Kita ingin menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia itu tegas. Melalui kapal patroli itu, aturan di perairan kita tegakkan," lanjut dia.

Indriyono menyebut, ada 12 kementerian dan lembaga setingkat yang memiliki armada satuan keamanan laut, antara lain TNI, Polri, BIN, Bea Cukai, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Keuangan, Kementerian Pertahanan, Kementerian Perhubungan dan Kejaksaan Agung.

Sesuai dengan instruksi presiden Joko Widodo, kapal-kapal patroli Indonesia tidak segan-segan untuk berlaku keras terhadap kapal asing yang menjarah hasil laut Indonesia. Dia menyebut membakar dan menenggelamkan kapal ilegal diatur dalam Pasal 69 Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan, ayat (1) dan (4).

"Ke depan aktivitas mereka (kapal asing) sebisa mungkin kita akan minimalisir dengan penindakan hukum yang tepat," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com