Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komunitas Piye Kabare Dukung Prabowo Kembalikan Kejayaan Soeharto

Kompas.com - 02/06/2014, 20:34 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Piye Kabare, komunitas pendukung calon presiden Prabowo Subianto, melihat banyak kesamaan antara Prabowo dengan Presiden RI Soeharto di masa Orde Baru. Oleh karena itu, mereka berharap Prabowo mampu mengembalikan kejayaan masa orde baru.

"Sebagai seorang presiden, Soeharto kami liat ada sisi positif yang kita harus bisa ikuti. Prabowo bisa mencontoh keteladanan beliau di masa sekarang," ujar Ketua Bidang Politik "Piye Kabare" Budiman di Menteng, Jakarta, Senin (2/6/2014).

Kendati demikian, Budiman menyatakan tidak semua yang diterapkan pada rezim Orde Baru berdampak baik bagi rakyat. Menurutnya, Prabowo akan menyaring kebaikan dan memperbaiki kelemahan masa orde baru.

"Dia (Prabowo) sangat tegas sekali meniru dan mengambil sikap presiden yang baik-baiknya," ujar Budiman.

Budiman menampik bahwa nama Piye Kabare akan membuat masyarakat akan mengidentikkan dengan berbagai tragedi yang terjadi semasa Orde Baru. Budiman yakin bahwa masyarakat desa masih merindukan romantika Orde Baru.

-- Aneka meme piye kabare yang beredar di internet.

"Dengan membawa nama Piye Kabare, mereka antusias sekali. Mereka bilang, 'Apakah zaman Presiden Soeharto bisa kembali?'" ujarnya.

"Piye Kabare" adalah bahasa Jawa yang artinya "bagaimana kabarnya". "Piye Kabare" merujuk pada beragam meme yang beredar di dunia maya juga pamflet, spanduk, dan stiker di jalan-jalan bergambar mantan Presiden Soeharto melambaikan tangan dengan senyumnya yang khas. 

Tulisan lengkap pada meme itu, "Piye kabare? enak jamanku toh? (bagaimana kabarnya? enak zaman-ku kan?)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com