Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih Pilih Politik daripada Tugas Negara, Apa Kata Gita?

Kompas.com - 31/01/2014, 11:42 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gita Wirjawan mengaku tak risau dengan keputusannya mundur dari jabatan Menteri Perdagangan. Menurutnya, mundur dari jabatan menteri lebih etis dengan keikutsertaannya dalam Konvensi calon Presiden Partai Demokrat. Gita merupakan satu dari sebelas nama yang mengikuti Konvensi Capres Demokrat.

"Enggak risau. Saya malah lebih yakin dan merasa bahwa kalau tidak pakai atribut menteri, tidak akan ada benturan kepentingan. Nilai etisnya lebih tinggi," ujar Gita, dalam jumpa pers di Senayan, Jumat (31/1/2014).

Saat ditanya, mengenai sikapnya yang memilih berpolitik dibandingkan mengemban tugas negara sebagai menteri, Gita berdalih punya keyakinan atas keputusannya. Menurutnya, ia mundur dan meninggalkan Kementerian Perdagangan dengan kondisi baik karena kementerian itu sudah memiliki sistem yang stabil.

"Jadi dengan kepergian saya, saya yakin, akan tetap terjadi kesinambungan dan capable untuk meneruskan ke pondasi yang lebih baik," kata Gita.

Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) itu mengatakan, ia memutuskan terjun ke Konvensi Capres Partai Demokrat juga karena alasan berbuat sesuatu untuk negara.

"Kalau saya terpilih, nanti ujung-ujungnya kan untuk masyarakat ke depan," katanya.

Gita mengaku telah tiga kali mengajukan pengunduran diri. Namun, dua pengajuan yang disampaikan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ditolak. Pada permohonan ketiga, Presiden SBY akhirnya membalasnya. Pada Rabu (29/1/2014), Gita mengaku menerima jawaban Presiden yang mengabulkan permohonan mundurnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com