Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Dapil, Ibas Janji Promosikan Durian Kanjeng

Kompas.com - 31/01/2014, 09:19 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber Antara
JAKARTA, KOMPAS.com —Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono berjanji mempromosikan durian kanjeng khas Ponorogo, Jawa Timur, agar menjadi salah satu durian unggulan di pasar nasional.

"Durian kanjeng enak dan rasanya khas, tetapi saya jarang mendengar durian kanjeng dijual di supermarket," kata politisi yang akrab disapa Ibas itu melalui siaran pers dari Tim Media Demokrat (TMD) yang diterima di Jakarta, Jumat (31/1/2014).

Ibas yang merupakan calon anggota legislatif untuk DPR ini mengunjungi Kabupaten Ponorogo di Jawa Timur, Kamis (30/1/2014), yang merupakan salah satu kabupaten di daerah pemilihannya di Jawa Timur VII.

Putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut mengawali kunjungannya ke Desa Ngrogung, Kecamatan Ngebel, Ponorogo, untuk menyapa para petani durian kanjeng yang merupakan varietas unggulan lokal Ponorogo.

"Saya sudah mendengar durian kanjeng khas Ponorogo memiliki rasa yang enak, dan ternyata memang benar rasanya khas, uenak tenan," ujar Ibas setelah mencoba durian kanjeng di desa tersebut.

Ibas juga sempat berdialog dengan para petani durian setempat. Ia mengatakan, durian kanjeng bisa menjadi primadona baru di pasar nasional. Dia pun berjanji akan berusaha agar durian kanjeng dapat dipasarkan di pasar modern di tingkat nasional. "Saya akan bawa bibit durian kanjeng untuk dipromosikan di Jakarta," katanya.

Ketua kelompok tani durian kanjeng, Mulyono, mengucapkan terima kasih kepada Edhie Baskoro Yudhoyono yang sudah berkenan hadir ke desanya, apalagi bila benar bisa membantu mempromosikan durian kanjeng ke tingkat nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com