Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

Kompas.com - 28/05/2024, 20:44 WIB
Vitorio Mantalean,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) melantik 21 orang anggota Tim Pemeriksa Daerah (TPD) Pengganti Antarwaktu (PAW) periode 2023-2024 dari 10 provinsi, Selasa (28/5/2024).

TPD merupakan tim ad hoc yang dibentuk DKPP untuk membantu mereka dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu di daerah.

Keanggotaan TPD terdiri dari unsur KPU provinsi, Bawaslu provinsi, dan masyarakat, dengan masing-masing unsur menempatkan 2 anggotanya.

Baca juga: DKPP Copot Ketua KPU Manggarai Barat karena Kekerasan Seksual

Pelantikan PAW ini dilakukan karena 18 anggota KPU provinsi demisioner, sehingga keanggotaannya di dalam TPD juga perlu diganti.

Sementara itu, sebanyak tiga anggota TPD lainnya berasal dari unsur masyarakat dan mereka mengundurkan diri, sehingga DKPP melantik pengganti mereka.

"Dengan ini saya melantik saudara-saudara sebagai Tim Pemeriksa Daerah Pengganti Antarwaktu periode 2023-2024," kata Ketua DKPP Heddy Lugito dalam acara pelantikan.

Heddy berpesan agar 21 orang yang dilantik ini senantiasa menjaga integritas selama menjadi anggota TPD.

"Sumpah janji ini adalah janji terhadap jabatan yang Saudara emban," ujarnya.

Baca juga: Dugaan Asusila Ketua KPU, DKPP Akan Panggil Sopir Hasyim Asyari

Selain membacakan sumpah, 21 orang yang dilantik turut membacakan pakta integritas sebagai anggota TPD.

Berikut daftar 21 anggota TPD PAW yang dilantik hari ini berdasarkan Surat Keputusan Ketua DKPP Nomor 92.A/SK/K.DKPP/SET-03/V/2024:

Unsur Masyarakat:

1. Gema Wahyu Adinata (Riau)
2. Rahmatullah Yahya (Malut)
3. Petrus Irianto (Papua)

Unsur KPU

1. Sumsel

- H. Nurul Mubarok
- Rudiyanto Pangaribuan

2. Riau

- Supriyanto
- Nugroho Noto Susanto

3. Jatim

- Miftahur Rozak
- Habib M. Rokhan

4. NTB

- Agus Hilman
- Mastur

5. NTT

- Lodowyk Fredrik
- Baharudin Hamzah

6. Kaltim

- Abdul Qayyim Rasyid
- Ramaon Dearnov Saragih

7. Kaltara

- Hermansyah
- Agung Firmansyah

8. Maluku

- Syarif Mahulauw
- Engeibertus Dumatubun

9. Malut

- Reni Syafruddin A. Banjar
- Mukhtar Yusuf

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Nasional
PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

Nasional
TB Hasanuddin Titipkan 'Anak' Bantu BSSN Buru 'Hacker' PDN

TB Hasanuddin Titipkan "Anak" Bantu BSSN Buru "Hacker" PDN

Nasional
Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Nasional
Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Nasional
Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Nasional
Data PDN Tidak 'Di-back Up', DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Data PDN Tidak "Di-back Up", DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Nasional
Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Nasional
Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Nasional
Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Nasional
Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Nasional
Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Nasional
Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Nasional
PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo 'Giveaway'

PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo "Giveaway"

Nasional
Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com