Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Siap Berkoalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Meski Tetap Usung Gerakan Perubahan

Kompas.com - 04/03/2024, 17:16 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) siap berkoalisi dengan partai politik di luar koalisi perubahan untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.

Meskipun dalam pilkada serentak nanti, PKB tetap mengusung Gerakan Perubahan seperti yang disuarakan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

"Tentu kami membuka ruang koalisi bersama parpol lain agar sekali lagi calon terbaik yang mendapat kesempatan duduk di tmapuk kepemimpinan masing-masing wilayah," kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Syaiful Huda di Kantor DPP PKB Jakarta Pusat, Senin (4/3/2024).

Baca juga: PKB Lanjutkan Gerakan Perubahan Hadapi Pilkada Serentak 2024

Namun, kata Syaiful, PKB akan mengutamakan kerja sama dengan parpol Koalisi Perubahan yakni Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mengusung kepala daerah.

Alasannya, karena telah terjalin ikatan yang baik selama mengusung capres-cawapres nomor urut 1.

Syaiful juga mengundang para calon kepala daerah terbaik untuk maju bersama PKB.

"Kami nanti menyiapkan mekanisme Public Meet Up PKB untuk memastikan peran publik dalam menentukan kepala daerah yang akan diusung PKB," kata dia.

Baca juga: Sekjen PKB Nilai Putusan MK soal Ambang Batas Parlemen Ambigu

Adapun gerakan yang diusung PKB dalam Pilkada kali ini tetap seperti komitmen capres-cawapres nomor urut 1, yakni Gerakan Perubahan.

Menurut Syaiful, Gerkan Perubahan nantinya bisa digunakan untuk mengubah Indonesia dari 545 daerah yang akan memiliki kepala daerah baru.

Perubahan yang diusung dipercaya bisa mengatasi berbagai potensi krisis dari sektor ekonomi, lingkungan hingga sosial.

"Kondisi ini membutuhkan kepemimpinan solid di level pemerintahan provinsi dan pemerintahan kabupaten/kota yang mampu memberikan perubahan atas potensi kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com