Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Mulai dari Songket yang Mendunia hingga Batik Lasem, UMKM Binaan Pertamina Mejeng di Inacraft 2024

Kompas.com - 03/03/2024, 13:21 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 29 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan PT Pertamina (Persero) memamerkan beragam produk unggulan di ajang “International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2024” di Jakarta Convention Center (JCC) pada Rabu (28/2/2024) hingga Minggu (3/3/2024).

Pada salah satu ekspo kerajinan terbesar di Asia Tenggara itu, UMKM binaan Pertamina memamerkan beragam produk unggulan, mulai dari wastra berupa kain tenun, songket, batik hingga jewelry.

UMKM yang tampil atau mejeng pun pernah terlibat dalam berbagai pameran di kancah internasional serta membuka gerai di sejumlah negara. Salah satunya, brand tenun dan songket asal Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Ilham Bahari. Bahkan, jenama wastra lokal ini telah memiliki gerai di Malaysia dan Los Angeles (LA), Amerika Serikat (AS).

Founder Ilham Bahari, Bilal, mengatakan, ia mengkreasikan berbagai produk fesyen khusus pria berbahan kain tenun dan songket.

Baca juga: Inacraft 2024 Kembali Jadi Bukti Nyata Komitmen Pertamina dalam Pembinaan UMKM

Hal itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, kain tenun dan songket selama ini identik sebagai kain wastra yang hanya dikenakan oleh kaum hawa serta orang tua. Lewat produk fesyen buatannya, Bilal menepis anggapan tersebut sehingga wastra tenun dan songket juga relevan dikenakan kaum pria dan anak muda.

"Lewat produk fesyen Ilham Bahari, paradigma yang melekat pada songket dan tenun di masyarakat dapat berubah. Oleh karena itu, kami mengkreasikan produk fesyen berbahan wastra yang elegan nan klasik sehingga relevan dengan tren masa kini agar mudah diterima konsumen," ujar Bilal kepada Kompas.com, Jumat (1/3/2024).

Berkat desain tersebut, lanjut Bilal, pria serta kalangan muda kini percaya diri mengenakan tenun ataupun songket. Bahkan, makin bangga menjadikan wastra Nusantara tersebut sebagai salah satu fesyen item untuk menunjang penampilan mereka.

Untuk diketahui, produk fesyen wastra besutan Ilham Bahari berhasil tembus ekspor berkat pembinaan serta pelatihan dari Pertamina.

Baca juga: Pertamina Gandeng 29 UMKM Unggulan di Ajang Inacraft 2024

Pelatihan dari Pertamina yang diikuti Bilal, yakni UMK Academy dengan kurikulum Go Modern, Go Online, Go Digital, Go Global, serta Go Green.

Bilal mengungkapkan, salah satu syarat agar tenun dan songket tembus pasar mancanegara, yakni produk yang washable alias dapat dicuci. Adapun tenun dan songket selama ini lekat sebagai wastra yang tak dapat dicuci.

"Pertamina memberi kami pelatihan bagaimana menghasilkan produk songket dan tenun yang dapat dicuci. Metode yang tepat berhasil kami temukan sehingga dapat memenuhi kriteria ekspor. Teknisnya memang rumit, tapi dapat meningkatkan nilai produk. Berkat Pertamina pula kini kami mengantongi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)," terang Bilal.

Berdayakan perempuan dan difabel

Selain Ilham Bahari, UMKM binaan Pertamina yang turut memberi dampak baik bagi masyarakat dan lingkungan adalah brand Joglo Ayu Tenan dari Yogyakarta.

Baca juga: Pertamina Dukung Suplai BBM dan Avtur untuk Ajang Pertamina Grand Prix F1 Powerboat di Danau Toba

Pendiri Joglo Ayu Tenan, Yayuk Sukardan, menceritakan kepada Kompas.com ikhwal merintis bisnis produk artisan di Kota Pelajar.

Tak sekadar menjadi ruang bisnis, Joglo Ayu Tenan sejatinya merupakan creative space tempat berkumpulnya para artisan Yogyakarta yang bergelut di bidang jewelry dan art-fabric. Bahkan, tempat usahanya itu menjadi salah satu tourist destination experience di Yogyakarta.

"Lewat berbagai karya kerajinan, kami turut memberdayakan (empowering) artisan wanita, yakni ibu-ibu di perdesaan dan kalangan difabel. Sejak 2015, joglo kami menjadi tempat berkumpul serta kolaborasi berbagai komunitas untuk berkarya," kata Yayuk.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com